Arga mengangkat panggilan telepon itu, tapi tetap memadu kasih dengan Sienna. Suara kenikmatan mereka terdengar di telinga Sherin membuat Sherin mendengus kesal.
"Ga, kau ini keterlaluan. Masa lagi main ngangkat telepon," maki Sherin.
Arga tidak peduli makian Sherin, dia tetap bermain bersama Sienna. Bahkan dia semakin gemas memacu miliknya di dalam milik Sienna.
"Suka-suka aku mau ngapain sama istriku. Kami sudah sah," balas Arga.
Arga merasa Sherin sudah mematikan panggilan itu semakin menggila dengan permainan yang mereka lakukan hingga mereka mengalami pelepasan bersama.
"Terima kasih, Sayang," kata Arga mengecup kening Sienna.
Arga berbaring di samping Sienna lalu menarik selimut hingga menutupi tubuh mereka.
***
Di penthouse Sherin, Calvin menatap Sherin yang terlihat sangat bete.
"Ada apa lagi yang menyebabkan muka kamu jadi begitu?" tanya Calvin.
"Aku kesal mendengar suara kenikmatan di telepon itu," jawab Sherin.
"Kamu kepengen?" tanya Calvin terkekeh.
