"Kayaknya kamu kecewa ya, karena bukan cowok itu yang datang," ucap Rafael. "Aku ragu buat balik," ucapnya pelan.
"Kenapa memang?" tanya Savira penasaran.
**
Savira duduk dan mendengarkan penjelasan dari Rafael, mengapa dirinya membatalkan niatnya untuk pergi dari rumah Savira malam itu.
Karena ketika Rafael hendak meninggalkan area perumahan Savira, tanpa sengaja dia melihat sebuah rumah yang ramai dikelilingi oleh warga sekitar.
Katanya sedang ada perampokan dan perampok itu berhasil melarikan diri dengan membawa senjata tajam.
"Karena itu, kamu balik lagi?" tanya Savira.
Sejak kapan Rafael begitu peduli padanya seperti ini.
Yang pertama, dia memberikan makanan dan membawakan obat untuknya. Dan kali ini dia berusaha untuk kembali ke rumahnya hanya karena takut jika terjadi apa-apa pada Savira.
"Kamu di rumah sendirian, aku takut kamu kenapa-kenapa," jawab Rafael.
"Terima kasih, tapi kayaknya gak usah."
