Chapter 207 - 207

Inggrid langsung mendekati Arka dan membelai lututnya. Ia mencoba mengalihkan pikiran Arka agar tidak memaksakan dirinya.

"Sayang, kamu jangan ingat yang aneh-aneh deh. Nanti kepala kamu sakit lagi," ujar Inggrid sambil membelai lutut dan paha Arka. Inggrid duduk di depan Arka yang sedang duduk di atas sofa sambil tersenyum menenangkannya. Arka lalu memandang Inggrid seolah ia sudah mengingat potongan dari masa lalunya.

"Sayang, apa aku memang pernah pacaran sama Metta sebelumnya? Kenapa rasanya aku benar-benar kenal dia?" Inggrid menyembunyikan rasa terkejutnya dengan baik. Ia tersenyum sambil menggeleng.

"Metta itu suka sama kamu, tapi kamu gak pernah pacaran sama dia. Itu karena kamu selalu sama aku, kita sudah bersama sejak lama," balas Inggrid mencoba meyakinkan. Ia mulai takut, jika Arka mengingat sedikit demi sedikit apa yang terjadi sesungguhnya. Arka terlihat ragu pada jawaban Inggrid. 

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS