Rumah Angga terdengar bising akibat dari suara Angga dan Ervan sekarang, Ervan begitu kesal dengan Angga yang tetap saja tak bisa mengerti dirinya hingga saat ini.
Ervan benci dengan Angga yang selalu saja egois dalam pemikirannya, kenapa tak sekali saja Angga menerima dan mengerti dirinya.
Menuruti apa yang memang ingin diperjuangkannya.
Maura .... lagi dan lagi tentang Maura, Ervan ingin menyusul Maura ke Bali, membawanya pulang dan kembali bersamanya.
Ervan hendak menitipkan Restoran pada Angga dan Riska, tapi bukan mendapat dukungan, Ervan justru mendapat tentangan yang begitu keras dari Angga.
Kenapa lagi .... apa lagi salahnya, perjuangan Erban kali ini adalah untuk menunjukan tanggung jawabnya.
Ervan ingin menunjukan sisi baik dalam dirinya, tapi kenapa Angga menentangnya seperti itu sekarang.
Riska sudah tak tahu lagi harus bagaimana menengahi perdebatan putra dan suaminya itu, ucapan Riska tak sedikit pun digubris keduanya.
