Tapi, langkah Dimas terhenti. Saat matanya menangkap sosok Nathan mendekat ke arah Silvi. Kemudian cowok itu tampak berbincang dengan Silvi sampai akhirnya cewek itu menyerahkan kunci mobilnya. Setelahnya Nathan kembali keluar dari dalam mobil, lalu dia membuka kap mobil Silvi. Dimas tampak tersenyum, rupanya Nathan ini tipikal cowok playboy yang mencoba untuk menggoda banyak mangsa. Ya, cowok playboy yang harus dia kalahkan saat ini juga.
"Nathan ngapain itu Bos?" tanya cowok berambut keriting yang rupanya dia juga sudah ada di sini untuk mengamati apa yang terjadi di parkiran itu.
"Kerenlah Nathan, garcep banget," celetuk Dimas, dia langsung pergi dari sana, naik motornya dan meninggalkan dua temannya itu. Sementara dua temannya kembali saling sikut, mereka agaknya juga bingung, dengan jalan pikiran dari seorang Dimas sendiri.
"Bos kita kenapa sih?" kini akhirnya, cowok berkepala pelontos itu akhirnya mulai merasa jika Dimas itu aneh.