Dengan tertatih aku bangun dari tidurku , kulihat jam baru pukul 02.30 dini hari , badanku terasa lemas terlalu lama menangis , kulihat Azka tidur terlelap di sampingku , rasa haus membuatku bangun keluar kamar menuju dapur untuk mengambil segelas air minum hening malam yang sepi berubah tiba-tiba dengan suara aneh yang membuat air mataku mengalir
" Aaah mas pelan-pelan mas sakit ..."
"Aahh sayang tahan , sebentar lagi pasti tak akan sakit ."
Desahan kenikmatan menggema di malam yang sunyi , suara itu ya suara teriakan itu biasanya kurasakan bersamaku , suara desah pria itu mengerang nikmat . Sungguh sakit hatiku rasanya Ter iris mendengarnya , aku berlari kembali kekamar masuk ke kamar mandi aku menangis ..
" Hikss....hiksss.. kenapa...kenapa aku harus mendengarnya sngguh aku tak kuat Ya tuhan apa yang harus aku laku kan aku brusaha ikhlas namun hatiku tetap saja terasa pedih . ." Tangisku pecah menyatu dengan sunyinya malam . .
"Astagfirullah ya Alloh maafkan hamba .. hamba tidak kuat..." Aku menangis sejadi-jadinya . . Setelah lama aku menangis kuputuskan untuk shalat tahajjud agar hatiku tenang .
" Ya Alloh kuatkan lah hamba ikhlaskan hati hamba agar hamba kuat membagi suami hamba dengan istri keduanya , berikanlah kesabaran untuk hamba ya Alloh . . " Doa kupanjatkan kepada sang pencipta di shalat malam ku . Setelahnya kulantunkan ayat suci Alquran sampai subuh menjelang . Setelah shalat subuh aku lihat Azka duduk di tempat tidurku rupanya dia sudah bangun tapi tak menangis.
" Hai boy jagoan mommy kamu sudah bangun sayang ... "
" Pagi momy Billa..." Ucap nya mengerejapkan matanya lucu kemudian memeluk dan mencium ku . Kubalas memeluknya dan mencium nya.
" Ah jagoan mommy menggemaskan sekali , Bagaimana kalau Azka menemani momy membuatkan sarapan , sekarang Azka pasti laparkan ..
" Iya mom Azka lapey Azka juga haus pengen Mimi"..
" Baiklah ... Baiklah ayo boy kita kedapur ...buat Mimi dan sarapan mu"..
"Yeeyyy ayo mom" . Teriak nya girang sungguh menggemaskan hanya dia sekarang penghibur ku penyemangatku.
Setibanya di dapur aku memasak , juga membuatkan susu untuk Azka setelah sarapan siap waktu menunjukan pukul 07.00 kulihat mas Nando turun dari atas .
" Hai sayang pagi... Pagi juga boy" . Mas Nando mencium keningku dan mencium pipi Nando .
" Pagi juga mas, masau sarapan mana nisa mas ?". Jawabku padanya sedangkan Azka hanya diam menikmati sarapan nya
"Emm ya sayang mas ingin sarapan mas sudah lapar. Nisa masih tidur mungkin lelah nanti mas akan bawa sarapan untuknya bisakah kamu siapkan bil? ..
" Ah ya mas , akan aku siapkan stelah kamu sarapan?," Ucapku
Saat aku menyiapkan sarapan untuk mas Nando aku mendengar suara bel berbunyi , aku berjalan ke arah pintu membuka nya ,
"Pagii Billa. . Azka udah bangun?" Ucap pria itu padaku setelah aku membukakan pintu.
" Hai bi pagi juga , aku pikir siapa , masuk Azka sedang sarapan ayo kita sarapan bersama sekalian ?" Ucap ku padanya , ya ternyata Abi yang pagi-pagi bertamu ke rumahku
"Ah ya kebetulan aku juga belum sarapan, apa tak apa aku ikut sarapan jadi ga enak". Ucapnya sambil tersenyum padaku
"Alah kaya baru pertama aja kamu sarapan di sinih ayo masuk ". Dia hanya tersenyum padaku kemudian kami masuk menuju ruang makan
" Eh elo bi pagi-pagi udah namu aja numpang sarapan Lo ya kesini"..ucap Nando pada Abi
" Ahahaha. Tau aja Lo masakan istri Lo kan enak jd sekalian gue ikut sarapan sambil jemput Azka . ."
" Udah udah ayo sarapan jangan ribet."
"Hai jagoan Daddy , kamu semalam ga ngerepotin mommy kan " ucap Abi sambil mencium gemas Azka
" No dad Azka Ndak nglepotin momy kok iya kan mom" . Ucap Azka dengan wajah berbinar padaku
" Nggad dong jagoan momy kan pinter g pernah ngerepotin . ." Ucap ku sambil menyiapkan makanan diatas baki untuk Nisa karna sepertinya mas nado sudah selesai sarapan tapi saat aku tengah menyiapkan tiba-tiba Abi bertanya.
"Hei bill untuk siapa makanan di baki itu , ada Yang sakit ???" Belum sempat aku menjawab mas nado sudah menjawab duluan
" Oh itu buat Nisa aku meminta Billa menyiapkan sarapan untuk Nisa karna nisa masih tidur " jawab nya santai. .