Satu minggu tlah berlalu sekelompok mahasiswa mulai datang untuk mengunjungi satu bangunan sekolah yang tampak usang tidak seperti bangunan sekolah di kota," yang terlihat bagus dan megah.
Kelompok lea yang bertugas hari ini terlihat sangat bersemangat hari ini di banding kan hari-hari yang mereka lalui berebarap minggu kemarin."mereka terlihat begitu senang menjalankan tugas KKN mereka hari ini.
" Dan secara kebetulan hari ini juga kedatangan sekelompok Anggota tentara yang membantu warga desa setempat , untuk membuat saluran air irigasi yang akan mempermudah pekerjaan perani untuk mengairi sawahnya yang kekurangan asupan air untuk tanaman persawahan mereka."
Saat lea melihat sekelompok Anggota tentara yang mengenakan seragam loreng nya saat ini, seketika membuat lea merasakan sesak di dadanya," ya saat melihat mereka lea kembali teringat akan sosok lelaki pujaan hati nya, bang jery yang telah memutuskan ikatan cintanya setelah selama 3tahun mereka bersama merajut cinta yang hampir saja akan membawa mereka dalam ikatan pertunangan.
Namun seketika gagal dengan alasan konyol". Bahkan lea sendiri juga tidak tahu apa alasan bagi jery meninggalkan nya sendiri. Meratapi kesedihan dan rasa sesak nya sendiri.
Dini" sahabat nya, datang menghampiri lea yang sedang duduk lemas dengan tatapan terus menunduk mengeluarkan isak tangis yang begitu terasa menyakitkan untuknya."
Dini yang berjalan menghampiri lea pun tak kuasa menahan sesak. dan ikut meneteskan bulir-bulir bening yang lolos dari kedua mata bulat nya", seakan dini merasakan sesak yang di rasakan sahabat nya itu "
Dengan menepuk pelan punggung lea.!"
"Lea lo kenapa nangis di sini ??" Tanya dini apa lo kembali ingat bang jery ya le", ucap dini
Kenapa lo masih terus mengingat orang yang bahkan mungkin sudah melupakan lo lea"... come on lea lo harus bangkit, lo harus lupakan cowo bre***** itu ucap lea". Lo di sini untuk melanjutkan masa depan lo bukan untuk menangisi dia kembali.
Hikks..hiks... dini" ucap lea".
tak kuasa ku menahan tangisku yang semakin terisak dalam pelukan dini."
Gue ngga sanggup din... hiks..hiks gue ngga bisa lupakan dia din !" Ucap lea.
Lo bisa lea."! lo harus bisa ucap dini. Gue yakin lo sanggup dan bisa lanjutkan hidup lo lagi tanpa dia, " lupakan dia lea jangan terus lo tangisi ucap dini ." gue tahu semua ini ngga akan mudah buat lo. Dan gue juga tahu seberapa dalam nya cinta lo buat dia.
Tapi di sini lo itu harus bisa jalani ini semua.. sudah ayo jangan nangis lagi dan sekarang gue minta lo hapus air mata lo itu ", ucap dini.
Dia ngga pantas le ." sama sekali ngga pantas untuk lo tangisi seperti ini.
Lo lihat itu di sana ada kak Adrian," tunjuk dini pada sosok pria yang sedari tadi berdiri
memperhatikan kami berdua dari kejauhan.
Gue rasa" lo bisa coba buka hati lo untuk kak Adrian ucap dini"
Gue rasa kak Adrian itu suka sama lo, dan gue rasa lo juga berjodoh dengan nya. Ucap dini"
Aku mendongakkan kepala menatap dini,dan dengan cepat ku gelengkan kepalaku.
Ngga din itu ngga mungkin ucapku". Kak adrian ngga mungkin suka sama gue. Dan gue juga belum siap untuk pacaran lagi din ucapku"
Hiks..hiks..gue terlalu takut kehilangan lagi din dan gue ngga sanggup merasakan itu lagi. Ucap lea."
Ya" sudah sekarang kita masuk yuk le" lo masih sanggup kan kerjakan kegiatan kita hari ini ??" Tanya dini.
Dengan cepat ku anggukan kepalaku" ku langkahkan kakiku masuk kembali ke dalam satu ruangan kelas untuk memulai kembali aktivitas KKN kami."
****
Di seberang sana tampak sosok pria yang sedari tadi berdiri memperhatikan aku dan dini." Dengan tatapan mata yang sangat sulit untuk diartikan"!
Lea kenapa ya ?" Kenapa dia menangis seperti itu," apa telah terjadi sesuatu dengan nya? Pria itu tampak bergumam sendiri dengan berjalan mondar -mandir seperti seseorang yang sedang memikirkan sesuatu."
****
Tak terasa waktu berjalan begitu cepat nya." Senja mulai menyapa dan sang matahari mulai kembali ke tempat peraduan nya."
Sore itu kelompok Lea, Dini, Ali, Rafi dan Hendry menjadi kelompok yang paling terakhir menyelesaikan kegiatan KKN yang mereka lakukan hari ini." Saat lea bersama teman-teman nya akan kembali pulang ke rumah pak Bejo," lea menoleh sesaat ketika ada seseorang yang meneriaki nya memanggil nama nya, yang membuat si pemilik nama terus mencari dan melihat siapa sosok seseorang itu yang memanggil namanya.
Lea", ku sebut namanya dan ku lambaikan tanganku pada sosok gadis bermata indah di sana "
Kak Adrian "- gumamku saat ku tahu siapa sosok pria yang memanggilku perlahan berjalan menghampiriku dan teman-teman ku yang bersamaku setelah kami menyelesaikan kegiatan kami hari ini.
Ya dialah sosok kak adrian, yang berjalan menghampiriku. Seorang pria berbadan tinggi berkulit putih memiliki garis rahang yang tegas bibir berwarna merah chery," kak adrian datang menghampiriku mengenakan pakaian casual nya yang memperlihatkan tubuh gagah nya dan menambah kesan dewasa dan nilai ketampanan nya semakin bertambah bayak"
Tunggu". Kenapa aku jadi memuji nya??" Kenapa aku mengakui ketampanan nya.! Apakah aku mulai tertarik dengan nya??" Dengan cepat ku gelengkan kepalaku.
Haii Lea, Din, dan yang lain nya," apa kabar kalian semua. Ucap kak adrian.
Hai juga kak" ucap lea, kak adrian kesini nyari lea atau mau apa kak??" Tanyaku pada kak adrian.
Iya kakak kesini memang mau nyari kamu lea"ucap kak adrian dengan tersenyum tulus,
Din, boleh kakak pinjam teman kamu sebentar ??" Ucap kak adrian beralih berbicara dengan dini sahabatku. Oh." Jelas saja boleh dong kak, ucap dini
Ya sudah kita jalan sekarang yuk le" ajaku dan ku raih tangan gadis kecil di hadapanku dan mengajak nya berlalu pergi menginggal kan teman-teman nya di sana."
Kakak mau ajak lea pergi kemana, ucap lea"
lea masih bau loh kak, belum mandi dan ganti baju. kok main ajak aja sih.!" protesku pada kak adrian. Dan ku lihat pada dres berwarna peach selutut yang masih ku pakai sedari pagi tadi.
Aku menundukan kepala,aku merasa malu saat kak adrian menatapku seperti ini." Aku terus merutuki diriku, aku yang pergi berjalan bersama seorang pria tampan dengan keadaanku yang dalam keadaan berantakan dan bau ini."
"Bahkan belum sempat ku ganti pakaian ku dengan pakaian baru yang layak.
"Udah ngga perlu kamu tundukan pandanganmu seperti itu le" ucap kak adrian.
bahkan biasanya kamu sungguh sangat bawel tapi kenapa mendadak sekarang kamu jadi pendiam begini lea ??" Ejekku untuk mencairkan suasana canggung ini". yang sebenarnya aku sendiri saat ini juga sangat gugup.
Aku medongakkan kepalaku, menatap manik mata coklat hazzel milik kak adrian, yang sungguh membuat hatiku sesaat merasakan kedamaian yang sebelumnya tak pernah aku rasasakan dengan bang jery dulu."
Aku masih bau kak," lea kucel belum mandi ini ."ucap lea"
"Siapa yang bilang sih le, kalau kamu itu bau dan kucel ?? Tanyaku pada lea." Apa kamu tahu bahkan saat ini kamu begitu terlihat begitu cantik alami lea" ucap kak Adrian." "Bahkan dres ini juga cukup cocok kau pakai. Walaupun kamu belum mandi kamu itu ngga bau dan masih tetap cantik kok."ucap ku
"Aku tersenyum mendengar apa yang di ucapkan oleh kak adrian padaku"
Ya udah jalan sekarang yuk", keburu malam nanti sampai sana."ucap kak adrian.