Pratinjau : Setelah ini tolong janji, jangan nangis-nangis lagi untuk laki-laki yang emang nggak pantas kamu tangisin.
----------------------------------------------------------------------------------------------
"Jani, sayang please jangan pergi!" entah sudah berapa sloki vodka yang ditenggak oleh Dana. Laki-laki itu juga terus merokok sampai tenggorokannya terasa kering.
Dana patah hati. "Jangan pergi sayang, aku cinta kamu! Ayo nikah! Kamu mau kita nikah kan?! Ayo kita nikah sekarang!" Dana terus meracau tidak jelas di meja bar.
"Dana?!" sebuah suara dari laki-laki yang bernama Arda tidak digubris Dana karena Dana sudah sangat teler.
"Gila! Lo kenapa bisa gini Dan? Udah habisa berapa gelas lo minum?! Ckh!" Arda berdecak melihat temannya sudah tidak sadarkan diri dan terus meracau tidak jelas tersebut.