Pratinjau : Mas harus janji kalau mas nggak akan ninggalin aku disini lagi kayak kemarin.
---------------------------------------------------------------------------------------------
Jani menatap Dana dengan sorot yang sulit diartikan. Dia sedikit bingung bagaimana menanggapi cerita Dana. Dia salah menilai Dana. Jani sedikit menyesal karena harus melepaskan Dana kala itu dan memilih Arga. Tapi, Jani tidak bisa mempercayai Dana yang sudah merusak semuanya dengan sangat mudah.
"Maaf," kata Jani lirih. "Aku nggak mau dengarin mas lebih jauh lagi dan malah memilih menyingkir dari semuanya," Jani terlihat sangat menyesal.
Dana tersenyum dan menggelengkan kepalanya. "Wajar kalau kamu nggak percaya sama semua ucapanku karena aku udah terlalu menyakiti kamu waktu itu," kata Dana.
Jani tersenyum tipis. "Sekarang juga mas nyakitin aku," Jani mengatakan kalimat itu dengan nada bercanda.