Pratinjau : Wah makasih banyak ya, tante senang banget kamu udah siapin kado segala.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Jani tiba di ruangannya. Gadis itu menaruh tas kerjanya dan berlalu ke pantry. Dia mencuci kotak bekalnya dengan cepat. Hari ini dia sedang tidak dalam kondisi yang baik-baik saja. Hatinya tepatnya. Dia kembali merasakan menjadi gadis yang tidak diinginkan. Susah payah dia mencoba untuk menjadi seperti yang Arga minta, nyatanya pria itu tidak benar-benar menepati janjinya untuk membantunya kala bayangan Dana datang. Pria itu lebih memilih mengacuhkannya dan membuatnya merasa tidak berharga.
"Gimana kalau kemarin gue jujur? Bisa tambah hancur gue," ucap Jani sambil menggelengkan kepala.
Yang ada di otaknya sekarang adalah jika Arga sudah tidak menginginkannya, apakah dirinya juga akan terdepak dari kantornya?