"Keadaan sangat rumit, Pah. Makannya Afka gak bilang siapapun tentang ini. Terutama Papah. Karena Afka takut, Papah bakal bilang ke Junco." Afka segera menyeret Papah Zyan saat pria itu memanggil nama Ghirel dengan sangat jelas.
Dia hanya tidak mau gadis itu kepikiran dan bertanya-tanya mengenai identitasnya. Karena sesungguhnya, Afka tahu bahwa Ghirel sendiri merasa ada yang tidak beres dengan semuanya.
Afka tidak mau memaksakan gadis itu. Menyuruhnya untuk percaya pada kenyataan menyakitkan. Biarlah semuanya mengalir sesuai dengan tulisan sang kuasa.
"Memangnya kenapa jika sampai Junco tahu? Itu akan lebih baik. Setidaknya—-"