Chereads / Curse Time Traveller / Chapter 5 - Mysterious Partner

Chapter 5 - Mysterious Partner

Apa kau tidak menyadari yang kau lakukan itu salah?

Jelas aku tidak mengerti.Apa maksudmu?

Kau akan selalu tersiksa dengan Kuro jika kau tidak menurutiku

Kau hanyalah Alter Egoku dan sampai kapan pun aku tidak akan menurutimu!

''Huaaa!!!!!'' aku terkejut dan langsung bangun dari tidurku.Eh,apakah aku sedang tertidur? Bukannya kemarin aku ada di ruang tamu?

''Hana,kau sudah bangun rupanya.Apa kau sudah baikan?''

''Apa yang terjadi padaku,Lily? Bukankah kemarin aku ada di ruang tamu kemarin?''

''Oh itu,kau mengamuk kemarin.Mungkin Alter Egomu mengambil alih dirimu lagi.''

''Kalau itu memang benar adanya.'' kataku seraya menghela napas kecewa.Aku bangkit dari tempat tidur dan berjalan gontai menuju balkon.Lily juga mengikutiku dan menemaniku di balkon.

''Sekarang kemampuanmu telah berkembang pesat.Elemen anginmu itu sudah dapat kau manfaatkan untuk menyembuhkan luka,penyakit,dan meningkatkan kekuatan teman-temanmu.Kau cocok menjadi support team.''

''Aku kurang ahli dalam pertarungan jarak dekat sehingga aku menyerahkan pertarungan jarak dekat pada Takumi,Natsu,Anka,Kak Sierra,dan dirimu.Aku hanya bisa membantu kalian dari belakang.''

''Sepertinya kita ke ruang tamu dengan teman-teman.Mereka sepertinya sedang pesta pizza.''

''Tentu,Hana.Kami sebelumnya memesan pizza saat kamu tak sadarkan diri.Dan kami memakai uangmu untuk membayarnya hehehehe.'' cengir Lily dengan memasang wajah tak berdosa.

''Hee???!!!''

Di ruang tamu

''Teman-teman,ayo kita makan pizza.Hana,ayo ikutan sebelum kamu kehabisan pizza!''

''Enak saja kalian menghabiskan pizzanya tanpa memberikanku jatah.Pakai uangku segala lagi untuk membayarnya!''

''Janganlah marah,Hana.Ini pizzanya.'' kata Re sambil menyodorkan pizza kepadaku.Ya untuk menghibur Hoo dan juga mengisi energi,Juned memutuskan untuk memesan pizza.Dikarenakan Natsu dan yang lainnya nge-kost dan daripada bolak-balik ke apartement,mereka memutuskan untuk tinggal bersamaku di apartement sehingga aku membangun markas tersendiri bagi tempat kami berkumpul di atap apartement.Untuk kamar tidurnya untungnya apartementku besar sehingga setiap kamar dapat diisi 2 orang.Pada siang hari kami melakukan kegiatan seperti biasa namun pada malam harinya,aku kesal sekali.Rumahku dirampok pada malam hari dan baru ketahuan saat pagi hari di mana saat itu Takumi ditemukan tersangkut di atas lemari.

''Takumi sadar hoi! Ngapain kamu tidur di atas lemari? Kurang kerjaan saja!''

''Eh,kalian? Eh,aku kenapa tidur di sini? Woi tolongin aku,aku tidak bisa turun! Badanku ketinggian!'' teriak Takumi sambil melambaikan tangan ke bawah karena tidak bisa bangun akibat terjepit atap dan lemari.Aduh,Takumi juga kurang kerjaan saja dan lihat semua barang di ruang tamu berantakan!

''Hei,Takumi.Barang di ruang tamu berantakan apa karena ini ulahmu?''

''Mana ada.Jelas bukan,lah! Kak Sierra harusnya tahu kalau tadi malam ada perampok!'' kata Takumi dengan kesal karena selalu dia yang disalahkan atas semua masalah.Jika bukan dia,paling yang disalahkan Fyodor atau Anka.Mereka bertiga adalah biang kerok dari semua masalah.

''Perampok? Lily,kamu bisa memindai apa yang terjadi dengan ruang tamu semalam?''

''Tentu saja,Kak Sierra.Clairvoyant activated!'' Lily memindai ruang tamu dengan detail dan merumuskan berbagai informasi tentang kejadian tadi malam.Bisa disimpulkan bahwa tadi malam terjadi perampokan di ruang tamu oleh seorang wanita yang umurnya sebaya dengan diriku,dada yang besar dengan pakaian hitam ketat 1 setelan,rambutnya biru diikat seperti model ponytail,dan gerakannya lincah.Ia gagal mencuri benda karena Takumi menghadangnya sehingga secara spontan ia menendang Takumi dengan cahaya mirip dengan kekuatan Kak Sierra.Namun,kekuatan Kak Sierra adalah cahaya bintang,sedangkan kekuatan perempuan itu dipastikan cahaya bulan.

''Jika dia memang memiliki kekuatan hampir sama seperti Kak Sierra,maka dia jelas sama atau lebih kuat dariku.''

''Tidak juga,adikku.Dia masih agak di bawah sedikit karena dia adalah tipe assassin.Jika dia tipe itu dia hampir sama sepertimu.''

''Lalu,bagaimana cara menangkapnya? Dia sendiri dapat pergi tanpa menghilangkan jejak meskipun sudah dapat diketahui dengan clairvoyant milik Lily.''

''Jelasnya kita buat rencana,Hoo.Takumi,kamu selalu aktif pada malam hari sehingga kamu awasi dia dan jika perlu hadang dia.Saat Takumi menghadang dia,Re kau gunakan panahmu untuk mengikatnya dengan tali air dan Hoo kamu gunakan Virgo untuk menjebaknya dengan rantai.Sebelum mengikat mereka,Lily dan Natsu gunakan kombinasi elemen angin dan api untuk membuatnya tidak bergerak.Anka,kau setrum dia setelah Takumi masuk ke pusaran api dan membuat area sekitar gelap.Fyodor,kamu buat sel kubus dan ikat dengan tali listrik.Juned dan Rehan akan menjaganya dan membantuku memperoleh informasi dari dia.'' Pada malam hari itu pun kami melaksanakan rencana kami.Dan jangan sampai Takumi mengalami kejadian seperti kemarin.Perempuan itu pun tiba ke apartement dan ia mungkin mengira bahwa keadaan apartement yang sepi membuat ia aman.

''Ha! Akhirnya kau muncul.Aku akan membalas kejadian kemarin.Darkness Elemental Skill:Dark Claw!''. Dari tangan Takumi kekuatannya membentuk cakar hitam yang besar dan mulai menyerang wanita itu dengan brutal.Pertarungan jelas berlangsung lama karena baik Takumi maupun wanita itu memiliki cloacking.Takumi menembakkan kekuatannya ke udara dan itu artinya giliran kami.

''Natsu,sekarang!''

''Wind and Fire Elemental Skill Fusion:Flame Storm!'' Natsu dan Lily menggabungkan elemennya untuk membentuk pusaran api di tengah wanita itu.Wanita itu terjebak di dalamnya dan tak bisa bergerak.Takumi memasuki pusaran itu dan melaksanakan rencana selanjutnya.

''Hentikan pusarannya,Natsu dan Lily.Akan kubuat area sekitar menjadi gelap.Darkness Elemental Skill:Dark area!''

''Percuma saja kau membuat area gelap padahal kau melawan seseorang dengan elemen ca….Arrgghhhh!'' Wanita itu pingsan setelah diserang dengan petir tegangan tinggi.

''Dengan elemen cahaya? Ku kasih petir tegangan tinggi tak bisa bicara lagi kau!''

''Hoi,Anka! Kenapa kau setrum dia dengan tegangan tinggi! Untung saja dia tidak mati.Mau cari masalah?'' kata Takumi dengan nada kesal.

''Dia cerewet sekali sama seperti Hana.'' jawab Anka dengan santai sambil menoleh ke arahku.

''Apa kau bilang!''

''Eh..Ampun,Hana.Sengaja,eh…tidak sengaja!''

''Hoo,Re,dan Fyodor kurung dia sekarang!''

''Okay,Magic Weapon:Water Arrow.Water Elemental Skill:Water rope!''

''Virgo keluarlah.12 Keys of Zodiac:Open gate,Virgo!''. Setelah wanita itu diikat oleh tali air,Hoo membuka gerbang Virgo.Muncullah dari gerbang tersebut wanita cantik dengan setelan maid dan tangannya terdapat rantai.Virgo mengikat wanita tersebut dengan rantainya.

''Ku buatkan selnya,ya.Techno Skill:Cube Prison!''. Fyodor membuat sel kubus dan memasukkan wanita tersebut ke dalam kubus.Selanjutnya,kami membawanya ke markas kami di atap apartement.

Di dalam markas

''Huh,aku di mana? Hah,kenapa tubuhku terikat seperti ini!''

''Oh,kau sudah sadar?'' tanya Takumi dengan santainya sambil tidur di pangkuan Natsu.

''Hei,apa yang kalau lakukan padaku! Mengapa kau mengikatku seperti ini!''

''Memang benar ya kata Anka.Cewek ini cerewet sekali.Tidak ada rem kah di mulutnya itu?''

''Suara berisik apa ini?'' tanyaku sambil menuruni tangga.Aku sedang tidur di lantai atas karena bosan menunggu perempuan itu sadar.

''Kau siapa? Mengapa kau bisa tahu kalau aku akan ke sini?''

''Bagaimana aku bisa tahu jika kamu memakai pola yang sama untuk kemari.Sudahlah,lebih baik bicaralah baik-baik dan perkenalkan dirimu.''

''Aku akan memperkenalkan diriku setelah kau melepaskanku dari sel ini.''. Karena aku sudah tidak tahan dengan perkataannya,maka aku hancurkan kubus itu dengan kekuatanku.Setelah aku membuka ikatan talinya,ia malah mencekikku.

''Arrrggghhh!''

''Kau cukup berani untuk membuatku tersekap.Tapi karena kau telah berani menyekapku,kau akan ku bunuh! Oh ya,sebelum kau menemui ajalmu,aku akan memperkenalkan diri.Namaku Lenox Tsuki.Kau bisa memanggilku Lenox.'' katanya sambil mencekik leherku.Namun,ia heran mengapa aku dari tadi terdiam tanpa memberontak sedikit pun.

''Hei,Lonex entah siapa namamu.Kau yakin bisa membunuh Hana? Jika kau membunuhnya,bukankah cerita ini akan berakhir? Lagipula kau mustahil membunuhnya jika dia sudah dalam mode kebalikannya.'' ujar Takumi sambil melambaikan tangan tidak peduli.Yang benar saja,aku langsung meraih tangan Lenox,lalu membengkokkan tangannya dengan kuat hingga ia kesakitan dan melepaskan tangannya dari leherku.

''Tenaga apaan itu! Tanganku sakit sekali,hampir saja patah jika tidak segera ku lepaskan tadi!'' kata Lenox sambil meringis kesakitan.

''Hahahahaha….Seranganmu tidak ada apa-apanya,ya? Akan ku tunjukkan apa itu serangan sesungguhnya.Curse Skill:Dark gravity control!'' Aku membuat lingkaran hitam di sekitarku dan mengontrol gravitasi di area tersebut menjadi besar.Lenox pun tertarik dalam gravitasi dan tidak bisa bangkit untuk melawan.

''Bagaimana,masih merasa kuat? Atau ingin merasakan yang lebih menyakitkan dari ini? Ahahahahaha…'' kataku sambil tertawa melihat Lenox tidak berdaya di hadapanku.

''Baiklah,tolong ampuni aku! Aku tidak kuat lagi untuk melawanmu.Kukira kalian adalah orang yang lemah ternyata tidak.Tolong ampuni aku!'' teriak Lenox hingga menangis tersedu-sedu.Tiba-tiba,tubuhku terhenti dan kepalaku terasa sakit luar biasa.Aku mengerang dan terduduk ke lantai.Area gravitasi hitam itu menghilang dan aku pun terjatuh ke lantai dengan keadaan tidak sadarkan diri. Anka lalu mengangkatku dan Fyodor membantu Lenox untuk berdiri.Aku dibawa menuju ke kamarku di dalam apartement diikuti teman-temanku dan Lenox.

Kau gila,Alter Ego! Kau hampir membunuh orang lain.

Lalu kenapa? Itulah kegemaranku,membunuh orang.

Aku membenci membunuh orang dengan tanganku sendiri.

Apa urusannya denganku? Tidak ada bukan?

Aku membuka mata dan melihat bahwa semua teman-temanku tertidur di dalam kamarku.Natsu yang melihatku sadar langsung memelukku.

''Akhirnya kau sudah sadar,Hana.'' kata Natsu sambil menangis memelukku.

''Eh,Natsu.Aku tidak apa-apa,kok.Jangan khawatir padaku,okay?'' kataku sambil mengelus rambut Natsu.Natsu pun menggangguk sambil tersenyum.Lenox pun menghampiriku.

''Hana,maafkan aku karena telah masuk ke apartementmu tanpa ijin.Aku juga ingin mengucapkan terima kasih karena telah membiarkanku hidup.Tujuanmu ingin membunuh Kuro demi menghilangkan kutukanmu,kan? Aku akan menjadi partner kalian dengan menjadi mata-mata untuk mencari informasi tentang Kuro.'' kata Lenox seraya mengulurkan tangannya kepadaku.Aku pun menjabat tangannya sambil tersenyum.Wajah Lenox seketika merah merona lalu ia tersenyum.Kami telah memiliki partner baru.