Malam itu suara terdengar begitu ramai,ternyata Wolf kingdom mengadakan pertemuan yang dimana semuanya datang dari Wolf kingdom 2-5 di Wolf kingdom pertama.
Mereka di perintahkan kumpul dengan Raja tertua yang berada pada tingkat pertama dan harus di patuhi.
Para Raja dan Ratu memakai pakaian dan gaun yang sangat mewah,serta tak lupa putra dan putri mereka juga datang untuk menghadiri acara tersebut. Hemartin yang tanpan dengan memakai baju kerajaan yang telah disiapkan.
"Hai mar,gimana kabarnya?" Tepuk bahu hemartin amat keras.
"Aduh" sambil menengok siapa yang menepuknya.
"Gimana kabarnya?" Ulang pertanyaan dari Gabriella.
"Baik,kamu gimana?" Tanya balik merasa tak enak.
"Aku? Baik juga." Senyum sosok perempuan itu dengan penuh kebahagiaan.
Suasana disana sangat berisik sekaligus dingin,anak-anak bermain di lorong yang dimana Hemartin dan Gabriella sedang disana.
"Sepi bukan keadaan sekarang yang Kita saja masih kecil?" Tanya serius dari Gabriella.
"Entah biasa saja,aku juga sudah menemukan teman baru." Balas Hemartin dengan membayangkan akan kedua putri megical kingdom.
Mereka menuju ke tempat dimana acara itu di adakan. Kecuali anak-anak yang amat kecil di bebaskan berada di kuar ruangan.
"Untuk para Raja dan Ratu silakan menempatkan diri di bangku paling depan dan untuk putra dan putri menyesuaikan." Perintah dari seorang laki-laki yang membawa kertas sekaligus pengeras suara.
Hemartin dan Gabriella memampatkan diri sesuai apa yang di ucapkan laki-laki tadi.
Semuanya berdiam diri di bangku masing-masing dan memperhatikan sesuatu yang penting akan dibicarakan.
"Hai Gabriell..." sapa perempuan berambut pirang dari belakang Gabriella.
"Hai twinsya.." jawab Gabriella dengan senyum lebar.
Raja tertua datang ke tengah-tengah Kita semua dan berdiri dengan kursi yang sudah di siapkan.
"Terima kasih telah hadir disini,mari kita resmikan perubahan peraturan dari beberapa pasal." Ucap raja tua yang tubuhnya melemas.
"Silakan Raja Ferditrin!" Suara dari laki-laki tepat dipojok.
"Langsung saja saya umumkan. pasal yang berhubungan dengan jodoh penerus dari generasi Wolf Kingdom,harus sesuai dengan ras kita." Tegasnya ayah Hemartin sambil memandang Gabriella dan Hemartin.
"Kemudian.. pasal kedua yang dirubah yaitu berhubungan dengan pertemanan anak kita harus sesuai bangsa kita yaitu Wolf kingdom." Perubahan yang di ucapkan dari ayah Gabriella dari Wolf kingdom 2.
Hemartin merasa ada yang menganggap soal ini semua. Mengapa tiba-tiba sebuah peraturan di ubah.
"Bagaimana dengan anak-anak Kita yang sudah berteman/dekat dengan ras lain?"tanya seorang perempuan dari Wolf kingdom 3.
"Putuskan atau akan menerima resiko besar yang harus di tanggung." Jawab ayah Hemartin dengan tegas.
Mereka semua terdiam.
"Bagaimana dengan temanmu? Mereka bangsa Kita bukan?" Tanya Gabriella yang mempunyai firasat buruk.
Hemartin tak menjawab sepatah kata pun dan langsung meninggalkan tempat duduknya untuk keluar dari ruangan itu.
Ketika ibu Hemartin yang bernama Auralytin Angelina melihat ke arah Gabriella yang tepat di sebelahnya adalah Hemartin dan kosong,ibunya langsung menghampiri Gabriella.
"Diaman Hemartin?" Tanya ibu Hemartin dengan berbisik.
"Diluar..." jawab Gabriella dengan menunjuk arah keluar.
Tak lama ibu Hemartin keluar untuk mengajak Hemartin masuk. Ibu Hemartin sangat penyayang dan ramah. Ibu Hemartin terus mencari Anaknya.
"Mengapa kamu di luar? Mari masuk,acara belum selesai!" Perintah ibu Hemartin.
"Bu menatap pengaturan itu di ubah?" Tanya sebal Hemartin dengan menundukkan kepalanya.
"Raja tertua yang meminta sayang,ada sesuatu?" Sambung ibu hemartin dengan merangkul hemartin.
"Aku mempunyai teman baru dari beberapa hari yang lalu,lantas bagaimana dengan peraturan yang baru saja di buat." Jawabnya dengan melempar batu di depannya.
"Apakah itu benar? Ibu tak pernah mengajarkan mu keluar kerajaan,bagaimana nanti ayah kamu tahu soal ini." Bingungnya sosok perempuan yang sedang merangkul Hemartin.
"Lantas bagaimana? Bila aku akan mendapatkan sanksi aku akan menerimanya." Keberanian hemartin yang mengejutkan.
Hemartin hanya memberi tahu Kanada ibunya saja tidak lebih. Tapi,mereka tak menyadari bahwa seorang perempuan yang berada di balik tiang besar itu sudah mendengar semua percakapannya.
"Ibu Janjilah kepadaku untuk tidak memberi tahu siapapun!" Bujuk hemartin pada ibunya.
Karena ibunya penyayang dan hanya hemartin yang ia punya,ibunya menyetujui perjanjian itu dengan anak nya.
"Iya ibu akan diam." Jawab yang melegakan untuk Hemartin.
Gabriella pun menuju ke ruangan acara tadi dengan pelan-pelan dan amat terkejut. Namun ia belum tahu siapa teman dari Hemartin yang sangat ia takuti untuk kehilangan.
Tak lama Hemartin dan ibunya kembali ke tempat duduk di ruang acara tadi. Acara berlanjut dengan berjalannya waktu disertai gurauan dan obrolan.
"Siapa temanmu? Aku boleh mengenalnya?" Tanya Gabriella dengan penasaran.
"Tidak,mereka biasa saja tak perlu ada yang kamu tahu." Jawab ketus Hemartin.
Dalam hari Gabriella. "Mereka? Dia bukan hanya 1 pasti lebih."
Sebuah acara itu selesai pukul tengah malam dan disana suara serigala terdengar sampai Megical Kingdom.
Semuanya kembali ke kerajaan masing-masing dengan mengakhirnya dengan sebuah pesta.
Hemartin yang sekarang berada di lingkaran meja yang terdapat ayah dan ibunya,ia terdiam dan melamun.
"Pasti ia terganggu dengan peraturan tadi." Firasat ibunya dalam hari.
"Bagaimana dengan tadi? Seru bukan? Jangan sampai kamu menentang peraturan tadi mertin." Peringatan ayahnya dengan meminum bir yang ada di atas meja.
Hemartin hanya memandang wajah ayahnya,ia ingin mengetahui alasan apa yang membuat semua peraturan tadi berganti dan menjadi baru.
"Mengapa ayah merubah?" Tanya hemartin dengan memainkan tangannya.
"Dari Wolf kingdom 4 seorang putranya memiliki musuh bebuyutan yang memang dari awalnya dimulai dari anaknya yang bernama james,ia berteman dengan anak laki-laki dari kerajaan dekat dengannya. Ternyata kerajaan lain menyerang entah kenapa untuk memberikan peringatan pada Wolf kingdom 4. Ayah tidak ingin semua terjadi tanpa sebuah keinginan." Jawab ayah dengan meninggalkan hemartin dan istrinya.
Hemartin hanya terdiam seribu bahasa,takut sesuatu akan terjadi,antar dirinya ataupun kedua putri cantik itu. Ibu hemartin tak tega melihat anaknya yang murung dan lesu itu.
"Bagaimana? Kamu baik-baik saja?" Tanya ibu hemartin dengan mendekat hemartin.
Namun hemartin tidak menjawab malah langsung meninggalkan bangkunya dan ibunya dan ia langsung masuk ke kerajaan.
Sebaliknya memang tidak ada perkelahian apapun dari Wolf kingdom dengan megical kingdom. Namun hemartin berprasangka akan terjadi sesuatu di lain hari.
Hemartin hanya berbaring di tempat ranjangnya dan memikirkan cara untuk tetap menyelamatkan pertemanan nya dengan kedua putri dari kerajaan megical kingdom dan tidak ada orang lain selain ibunya mengetahui hal ini.
Hemartin merancang sebuah alat yang keesokan harinya akan diberikan kepada felicidade dan gelicidade untuk menyambung pertemanannya.
Next part....
Enjoy for you reading gusy....
Jangan lupa vote and cmnt