Chereads / Demon Become Hero / Chapter 55 - Chapter 55

Chapter 55 - Chapter 55

Chors dibuat bertekuk lutut ke tanah.Tubuhnya penuh dengan luka.Dia sudah tidak mempunyai tenaga untuk bergerak.Bahkan untuk berdiri dengan kedua kakinya dia sudah tidak kuat.Dia hanya bisa menancapkan pedangnya ke tanah dan bersender pada pedangnya.

Kira yang melihat Chors dengan kondisi seperti itu membuatnya terkejut.Chors dan Kira memang belum pernah bertarung secara serius.Tapi Kira tahu Chors bukanlah orang yang lemah.Menilai dari kondisi Chors,Zeal berada diatas Kira dan Chors.

{Manaku sudah hampir mencapai batas.Kondisi Chors juga parah.Kami benar-benar dibuat tersudut.}

Dengan keadaan sekarang dia sudah tidak tahu apa yang harus dilakukan.Dia bersiap untuk melakukan serangan kejutan.Namun saat Kira ingin menyerang Zeal.Zeal mulai berbicara.

"Aku tidak tahu apa yang kau rencanakan.Tapi aku beri tahu satu hal."Zeal menendang Chors ke tanah dan menginjak kepalanya."Jika kau masih ingin melihat kepala temanmu utuh sebaiknya jangan bergerak dari sana."

Di tengah pembicaraan mereka air mulai menetes dari langit.Hujan turun di tengah pertarungan mencekam ini.Air hujan bercucuran di wajah Kira.Kira berada di posisi yang membingungkan.

{Walau diam saja tidak ada jaminan kami bisa kabur.Menyerang akan membuat Chors dalam bahaya.Sial!}

Pikiran Kira menjadi kacau dengan semua keadaan yang dia dapatkan.Zeal kembali mengajak Kira berbicara.

"Aku sangat suka dengan hujan.Kau tahu kenapa?"

Saat Zeal berbicara dia tiba-tiba menghilang dari hadapan Kira.

"Karena bau darah akan disamarkan oleh hujan!"

Zeal muncul di belakang Kira.Kira terkejut karena dia tidak bisa bereaksi saat Zeal muncul.Dia menyayat punggung Kira dengan dalam.Zeal bergerak seolah-olah dia berteleportasi.

"Selagi bertarung dengan demi human itu.Aku memperhatikan kau saat bertarung.Aku tahu,kau adalah orang yang hanya dapat mengandalkan sihir.Tanpa sihir kau bukanlah apa-apa,tidak lebih dari orang biasa."Zeal kembali menghilang.

Zeal muncul tepat di depan Kira.Kira yang terkejut dengan reflek dia memejamkan matanya dan melindungi dirinya dengan kedua tangannya.Zeal sangatlah bisa untuk memotong kedua tangan Kira.Tapi dia lebih memilih untuk menyayat tangan Kira.

"Kau tahu aku ini orang yang sangat baik hati.Karena itu aku tidak suka membunuh orang.Tapi setiap aku bertarung orang-orang selalu meminta untuk mati.Karena itu mau tidak mau harus aku bunuh mereka."Zeal menjilat darah Kira yang ada di pisaunya.Dia terlihat sangat menikmatinya darah Kira.

Saat Zeal menjilat darah Kira,matanya menjadi lebar.Dia melihat luka di tangan Kira sembuh kembali.Setalah menjilat darah dia mengeluarkan senyumnya.Mata Zeal menjadi sangat lebar.Zeal sangatlah senang dengan musuhnya sekarang.

"Kau tahu orang-orang yang memakai alat sihir penyembuh menganggap dirinya lebih kuat.Mereka merasa lebih menguntungkan karena bisa sembuh terus-menerus.Tapi kau sangat salah besar karena melawanku.Alat sihir itu akan menjadi kutukan untukmu!Hahahahaha!"Zeal kembali menghilang.

Kira yang tidak dapat melihat Zeal hanya dapat bertahan tanpa bisa menyerang.Menghilang dengan cepat dan muncul dengan cepat.Begitulah Zeal menyerang Kira secara membabi buta dan tanpa henti.Kira sangat ingin menyerang dengan sihirnya.Tapi dengan sisa mananya sekarang itu hanya akan membuang mananya tanpa arti.

{Aku tahu sekarang kenapa Chors bisa kalah.Perbedaan kemampuan orang yang setara rank B rupanya sejauh ini.}

Kemampuan Kira dan Zeal sangatlah jauh.Kira yang selalu menang tidak pernah merasakan hal seperti ini.Kira menganggap dirinya sudah menjadi sangat kuat.Tapi kenyataanya dia masih sangatlah jauh dari kata kuat.Kira selama ini hanya melawan musuh-musuh yang selalu bisa dia hadapi.Tapi sekarang dia tidak bisa menghadapi Zeal.Seolah-olah dia sedang melawan sebuah gunung yang amat tinggi.

Chors membuka matanya dia tidak sadar kalau dia sudah pingsan sebelumnya.Kupingnya masih berdengung dengan kencang.Mata yang masih berkunang-kunang.Walau berkunang-kunang dia dapat melihat dengan samar-samar melihat Kira.Dia melihat Kira yang diserang tanpa henti.Kira hanya dapat bertahan dengan tubuhnya.Melihat itu semua Chors ingin membantu Kira.

Chors mencoba untuk berdiri.Tapi kakinya masih sangatlah lemas.Chors yang masih tidak dapat berdiri seimbang hanya dapat memegang pedangnya.Chors memegang kepalanya yang masih berdengung itu.

{Aku harus menyerang,rasakan keberadaannya.}

Dengan kuping yang masih berdengung Chors tidak dapat mendengar baik.Mata yang berkunang-kunangpun tidak dapat dia andalkan.Yang bisa dia andalkan sekarang hanya hidung yang dapat mencium bau dengan samar-samar.Bau Zeal menyatu dengan bau hujan sangat sulit mencium baunya.Tapi tanpa Zeal sadari dia sudah memasang tanda pada dirinya sendiri.Chors dapat menciun bau darahnya sendiri yang sangat tipis.

Chors berlari ke arah bau yang dia cium.Chors mengayunkan pedangnya lebih dahulu walau dia merasa Zeal masih jauh darinya.Pedang yang ringan menjadi lebih berat daripada biasanya.Tubuh yang sudah menjadi lemas sudah tidak dapat dia andalkan.Chors menggunakan bobot pedangnya untuk menebas Zeal.

*slashh*

Zeal terkena serangan Chors.Tetapi dia dapat melindungi tubuhnya dan membiarkan tangannya terkena serangan Chors.Serangan Chors memanglah sangat dangkal akan tetapi Zeal terkejut.Dia masih tidak menyangka ada yang bisa mengenainya.

"Bagaimana kau bisa mengenaiku?!"Zeal berteriak dengan kesal.

"Baumu tercium dengan jelas."

"Tidak mun-"

Sebelum kalimat Zeal selesai dia tertarik ke bawah.Dengan air hujan yang memenuhi tanah membuat tanah menjadi lebih licin.Zeal tergelincir,saat dia tergelincir dia melihat Kira dibelakangnya.Dia sadar kalau Kira menarik rambutnya.Zeal yang terjatuh ke tanah sangatlah merasa kesal.Selagi Zeal terjatuh Kira menyerangnya dengan [Fire Spear].Ledakan terjadi tepat di dapan Kira.Dengan cincinnya luka-luka Kira dapat sembuh dengan cepat.Saat asap mulai menghilang dari tanah,Zeal sudah tidak ada di tanah.

"Beraninya kau merusak rambutku."Rambut yang terikat kebelakang sekarang menjadi terurai dan kotor.

Zeal mengeluarkan hawa membunuh yang sangat kuat.Tetesan hujan yang jatuh ke bawah merubah haluannya.Tetesan-tetesan itu bergerak ke belakang Zeal.Air yang menggumpal dalam jumlah banyak terkumpul di belakang Zeal.Air yang menggumpal pecah dengan cepat,saat air pecahpun Zeal juga menghilang.

Saat Zeal menghilang,tubuh Kira sudah dipenuhi dengan luka.Bahkan sebelum Chors berkedip tubuh Kira sudah dipenuhi luka.Chors tidak sadar kalau Kira diserang.Sayatan memenuhi tubuh Kira seolah-olah dia diserang banyak pisau.

"Ki-!"Sebelum menyelesaikan katanya tubuh Chors juga dipenuhi luka.

*hoek*

Chors memuntuhkan darahnya dari mulutnya.Tubuh yang dipenuhi luka membuat Chors tidak dapat berdiri lagi.Chors tersimpuh ke tanah dan terjatuh.Dengan luka-lukanya semakin banyak,Chors sudah tidak dapat mempertahankan kesadarannya.Zeal muncul kembali di depan Kira.Kira yang sudah berada di tanah tidak dapat bergerak kemana-mana.Zeal menginjak-injak Kira dengan penuh kekesalan.

"Aku paling benci jika ada yang memegang rambutku!"

Kesadaran Kira mulai menghilang.Mata yang berkunang-kunang.Tapi dia masih belum menyerah.Sebelum seluruh kesadarannya menghilang.Dia menyerang dengan [Lightning Javelin] dan menyebarkan secara acak.Zeal yang berada di dekat Kira tidak dapat mengindar.Zeal terkena sengatan petir.Kira hanya mencoba menyerang,siapa sangka air membantunya.

"Melawan orang lemah saja kalian tidak bisa.Kalian tahu aku tidak he-"

Setelah mengedar suara seorang pria kedaran Kira sudah menghilang.Dia tidak tahu apa yang akan terjadi padanya.