"Baiklah Marey, karena keadaan Dean sudah stabil aku akan memindahkan Dean ke kamar inap atau Dean akan pulang sekarang? agar kalian bisa menikah?" ucap Dokter Chan dengan nada bercanda setelah melewati ketegangan yang terjadi beberapa saat yang lalu.
"Aku masih belum tahu Dokter Chan, aku akan tanya pada Dean lebih dulu. Dean minta pulang atau harus menunggu beberapa hari di sini." ucap Marey tidak ingin Dean sakit lagi.
"Oke Marey, aku serahkan saja pada kalian. Kamu bisa memberitahuku setelah kondisi Dean sudah lebih baik." ucap Dokter Chan dengan tersenyum kemudian meninggalkan Marey.
Dengan perasaan bahagia, Marey masuk ke dalam ruang ICU untuk melihat keadaan Dean.
"Dean." panggil Marey setelah berada di samping Dean yang masih terpejam.
Perlahan kedua mata Dean terbuka dan melihat Marey yang sedang menatapnya.
"Maret cantik." ucap Dean sudah lama tidak memanggil nama Marey cantik juga menggoda Marey.
"Kamu sudah lebih baik kan?" tanya Marey dengan suara lembut.