_Aku harus kembali ke Jerman. Ada hal penting yang harus aku selesaikan. Aku akan kembali lagi ke Indonesia untuk menemuimu. Maafkan aku karena tidak berpamitan secara langsung_
Nona menggenggam ponselnya setelah membaca pesan singkat yang dikirimkan Franz ke ponsel miliknya. Ia tidak tahu harus bersikap bagaimana saat ini. Hatinya terluka dan kecewa ketika mengetahui kini sang kekasih tidak ada lagi di sisi. Sambil duduk tidak bersemangat, Nona memandang ke arah Bunda Sopia yang sudah terlelap tidur.
"Kau mengingkari janjimu, Franz," umpat Nona di dalam hati. Ia beranjak dari kursi yang ia duduki sejak satu jam yang lalu. Nona berjalan menuju ke arah pintu sambil mengotak-ngatik ponselnya. Nona butuh berbicara langsung dengan Franz. Ia ingin mendengar alasan Franz meninggalkannya kali ini. Nona tidak terima di tinggal dengan alasan yang tidak pasti.
