"Lalu sheila?"
"Aku sudah memberinya penawaran untuk pergi dari tempat ini. Karna bagaimanapun juga bayi yang Sheila kandung itu belum tentu anak Arya dan bahkan sangat tidak mungkin jika itu adalah anak arya."
"Ya aku harap memang begjtu. Tapi asal kau tau saja. Tidak akan mudah membuatnya pergi dari sini. Dia itu orang yang licik dan punya sejuta intrik."
"Aku yakin lama kelamaan dia juga akan pergi sendiri lagi pula tujuan dia kemari adalah arya. Sedangkan arya tak ada disini. Arya kini sedang menikmati kebersamaan dengan istri dan calon anak mereka."
"Kalau begitu bagaimana kalau kita besok kesana. Kita bujuk Amanda dan Arya untuk pulang kemari."
"Baiklah kalau begitu." Wajah Ayu kembali cerah dan setuju dengan suaminya. Ia sedikit tak menyangka karna ternyata suaminya begitu pengertian.