Dokter memutuskan untuk merawat Reina malam ini karena kondisinya yang benar-benar sedang drop. Setelah perawat menyuntikkan obat pada cairan infus Reina, kini wanita itu sudah bisa terlelap tidur.
Reina tidur dengan masih menggenggam tangan Yose yang duduk di kursi sebelahnya. Sedangkan malam ini Yose sama sekali tak bisa tidur karena dia harus menjaga istrinya. Dia khawatir dengan kondisi Reina saat ini.
"Sepertinya besok aku tidak bisa berangkat mengajar," gumam Yose. "Padahal besok Lara sudah mulai masuk lagi," lanjutnya lagi dengan nada yang kecewa.
***
Keesokan harinya, Lara sudah tidak sabar untuk bertemu dengan Yose. Dia menunggu lelaki itu di hate bus tempatnya biasa menunggu. Namun sampai beberapa menit bayangan Yose tak juga nampak.
Lara mengambil ponselnya dan melihat pesan yang ia kirimkan pada Yose tadi pagi belum dibaca juga oleh lelaki itu.
"Ada apa ya? Kenapa Yose belum baca pesanku? Biasanya dia selalu cepat membalasnya," ucap Lara kecewa.