Mereka pun tiba di rumah, bergegas pria itu membuka pintu untuk sang istri. Nadya sudah menolak lebih dulu untuk di gendong, akhirnya ia bejalan sendiri menuju rumah dan di papah suaminya.
Pria itu menenteng sesuatu yang sudah di bilang lusuh, mata coklat itu membola sempurna.
"Kakak dapat darimana ini?" kejutnya. Melihat paperbag lusuh di depannya. Langsung ia buka, apakah isinya masih bagus atau tidak.
"Di beri pihak rumah sakit tadi" sahut pria itu. Revan pun mendekat, ia penasaran, hal apa yang membuat istrinya merasa sedih. "Apa itu? sudah lusuh lagi."
"Biar lusuh. Tapi aku belinya susah payah, sampai masuk rumah sakit" Revan terkekeh.
Dibukanya paperbag tadi, mengambil isinya yang masih terbungkus, tapi sepertinya sudah terinjak-injak. Sebuah dompet pria sederhana, tapi tampilannya memikat. Di Mall tadi pun ada orang yang juga menanyakan stok, tak sengaja Nadya mendengarnya. Untuk ia lebih cepat.