Rasa tegang menghigapi Ratu selama di meja makan. Sebelumnya ia senang karena suami Nadya belum pulang. Dan saat ini mereka berhadapan. Gadis ini sangat berusaha menghindari tatapan tajam mata hitam itu.
"Ratu" panggil Nadya baru membuatnya menoleh.
"Ya?" sahut Ratu cepat.
"Ayo makanannya dimakan." Ratu pun mengangguk.
Sedangkan pria di depannya menikmati sekali masakan yang di buat tangan istrinya. entah jenis makanan apapun itu. lidahnya seakan terus ingin menyantap dan menyantap.
'Ah… dia begitu menyeramkan' batin Ratu berkata. Disaat Nadya pergi sebentar mengambil ponsel yang berdering terus-menerus.
.
Kunjungan kedua atas perintah Rea berjalan lancar tanpa halangan apapun. Ratu sudah bisa membaca, bagaimana hubungan kedua orang itu. hubungan suami istri yang begitu manis, begitu bahagia, juga saling memberikan rasa lebih dan keharmonisan, layaknya cerita ber-happy ending.