"ini semua salah kamu,kamu membiarkan anak kamu terlantar,jadi kamu yang harus mengurus semua yang diinginkannya"ibunya Tenri(konflik rumah tangganya orang tua Tenri).
"Apa aku?,kamu aja yang pergi bersama dengan laki laki lain di tempat bir itu"ayahnya Tenri(konflik rumah tangga).
Saat itu Tenri hanya diam dan mengurung dirinya di dalam kamar.Seorang anak yang memiliki gangguan pada psikologisnya dengan apa yang terjadi di dalam rumahnya,membuat anak itu menjadi tidak baik.Hal itu membuat Tenri menjadi seorang yang nakal,seperti para lelaki nakal lainnya.Kenakalan Tenri membuat teman temannya takut,hingga nakalnya itu lebih dari laki laki manapun,hingga Saka tidak menyukainya.
Kenakalan Tenri dimulai saat teman-teman kelasnya membully dengan menghina kalau Tenri anak terlantar.Saat itu Tenri sangat marah dan melakukan pukulan pada teman-teman itu,ia juga menggunakan kekuatannya untuk mengalahkan mereka.
"Aku...tidak lemah", ucap Tenri."heh...kau itu lemah,anak terlantar",teman-temannya yang membully.
"hem...itu pikiran kalian,rasakan kekuatanku",Tenri yang marah dan menggunakan kekuatannya kepada mereka yang membully.Teman-temannya terhempas dan tidak bisa berbuat apa-apa.Wajah Tenri sangat marah dengan alis yang membentuk huruf V,sekaligus tangan yang dikepal kembali saat selesai menggunakan kekuatan.Tenri bukanlah anak yang lemah dan tidak main main dengan perkataannya.
Tenri pun menjadi siswi yang di takuti di sekolah,dia pun membuat geng untuk mengambil uang ataupun barang yang mereka inginkan.Saat itu Saka hanya mementingkan kekuatannya,sampai Saka tidak mengetahui kejadian yang berada di sekolah.Tenri memulai perjalanannya untuk menguasai sekolahnya dengan merekrut banyak siswa dan siswi untuk menjadi anak buahnya.
"hei,kalian...mau menjadi anak buahku? kalau nggak mau mungkin ada akibatnya",Tenri yang merekrut banyak anak buahnya."kami mau,tapi harus ada duitnya,"siswa dan siswi yang menginginkan uang untuk bisa bergabung dalam geng Tenri.
"heh(dalam hati),jadi kalian minta uang,oke ini aku kasih,terima pukulan ku...hahaha,mau minta uang padaku yah,hm(dalam hati)",Tenri yang memukul mereka dan terlihat bahagia dengan pukulan tersebut.Tenri yang berubah sangat drastis dengan kenakalannya yang membuat beberapa siswa dan siswa sangat takut.
Pada beberapa hari yang lalu Tenri hanya merupakan anak yang selalu terbully akibat masalah yang ada dalam keluarganya,tetapi sekarang lebih berbeda,ia hanya menginginkan dihargai,tapi menghargainya seperti ratu dan memperlakukan orang lain seperti anak buahnya.
'Apakah mereka tidak mengetahui harga dirinya di injak-injak?',atau mereka tahu tapi mereka juga menginginkan hal seperti itu.Mereka bilang 'tanpa Tenri kita tidak bisa berbuat apa-apa,karena ada geng kakak kelas yang seperti kami saat dulu dan membully beberapa siswa dan siswi',kata beberapa anak buah Tenri kepada yang menanyakan.Seseorang yang bertanya itu adalah Diaz,Diaz adalah anak dari salah satu ketua Divisi Pemburu Bunga yang terbagi 10 ketua.
Diaz adalah anak yang protective kepada orang yang ia perjuangkan,seperti cintanya yang dulu yaitu Tenri.Tenri saat dahulu anaknya sangat baik dan ramah kepada yang lain,tapi saat terjadi pembullyan kepadanya membuat ia berubah sangat drastis,hingga Diaz tidak mengetahui saat itu.Saat itu Diaz berada di kota lain,karena orang tuanya memiliki tugas di sana,saat satu minggu Diaz pulang untuk belajar lagi di sekolahnya,ia melihat Tenri yang sangat berubah,Diaz pun menanyakan kepada anak buahnya Tenri.
"mengapa mereka membuat seperti ini?",Diaz yang saat itu bertanya dan tidak berdaya dengan apa yang terjadi sama orang yang ia perjuangkan.Diaz mencari tahu siapa yang membully Tenri saat itu,tapi mereka yang membully Tenri sudah terbaring di rumah sakit,Tenri juga harus di tangkap,tapi banyak yang menuntut kepada mereka yang membully Tenri saat itu.Banyak yang mendukung Tenri sehingga tidak ada yang berani menangkapnya,tapi Tenri mengambil keuntungan dengan hal itu,Tenri malah membuat mereka seperti anak buahnya.
Sekarang Diaz tidak bisa lagi berbuat apa-apa hanya bisa mengetahui dan membuat saran kepada Tenri,tetapi saran Diaz selalu di abaikan dan Diaz mendapatkan pukulan dari Tenri,tapi Diaz menghindar dan tidak memukul Tenri.Begitu sayangnya pada Tenri,Diaz rela menjauh agar Tenri bisa bersenang-senang dengan kehidupannya.Diaz pergi keluar kota dengan keluarganya untuk tugas yang di berikan dari Raja Pemburu.Tenri merasa ia bisa melakukan sesuatu tanpa ada halangan dari siapapun.
Saat Tenri dan anak buahnya yang lain ke bar untuk minum-minum,saat itulah Saka bertemu dengannya hingga Saka menumpahkan minuman yang harus di berikan sama Tenri.
"hei...itu minumanku,hajar dia yang menumpahkan minumanku",Tenri yang mabuk saat itu."cih...hanya satu botol minuman pecah semua yang menyerang ku,sangat tidak bagus",Saka yang berbicara sambil santai dengan mengambil botol minumnya.
"haa...banyak bicara kamu,ayo kita serang saja dia",anak buahnya Tenri dengan memberikan pukulan kekuatan kepada Saka.
"haha...pukulan kalian gak kena,tapi kalian juga harus mengganti botol minumanku,karena kekuatan kalian", Saka yang menghindar dari kekuatan,dan hanya mengenai botol minumannya.
"hii...sini kau",ucap anak buahnya Tenri."hei kalian menyerangnya bagaimana sih,kekuatan itu tidak mengenainya",Tenri yang mengamati anak buahnya.
"mari kita selesaikan di tempat kalian",ucap Saka."oke,di tempat kami", ucap anak buahnya Tenri sambil menuju tempat mereka.
"hahaha....kalian urus saja dia gue hanya ingin mengamatinya", Tenri yang duduk melihat mereka berkelahi.
"ayuk..",Saka yang asik dengan pertempurannya.
mereka semua terhempas sampai salah satunya mengenai Tenri."hiii...dasar kamu,lawan gue sini",Tenri yang sangat marah dan ikut berkelahi.
"heh,cuman segitu kemampuan mereka,sangat kurang menurutku", Saka yang menggunakan sedikit kekuatannya untuk anak buahnya Tenri."terima ini,kekuatanku...", Tenri yang mengerahkan kekuatannya untuk melawan Saka.
"hmm...kekuatan kamu besar juga yah,tapi tidak dengan kekuatanku",Saka sedikit terhempas dengan kekuatan Tenri,hingga Saka menggunakan kekuatannya yang sedikit besar.
Tenri pun terhempas,Saka juga pergi meninggalkannya seperti tidak ada kejadian yang terjadi.
Saat itulah Tenri sedikit menyukainya,ia berpikir pasti Saka adalah saingannya.Tenri pulang ke tempat tinggalnya dengan beberapa anak buahnya.Tenri merupakan cewek yang cantik di sekolahnya saat dulu,sampai kakak kelasnya membenci dan membullynya saat itu,tapi dengan pergaulan yang sekarang Tenri tidak terurus seperti yang dulu,ia mengubah kecantikannya menjadi sebuah cewek monster yang di takuti semua siswa dan siswi di sekolahnya.Tenri memiliki banyak julukan di sekolahnya yaitu Quen Gengster,Quen Mafia,Quen School,dan lain lain.
Mungkin pada cerita selanjutnya adalah cerita tentang Monster Putih atau Monster Biru,nantikan terus cerita yang menarik pada novel ini,terus baca cerita ini dan berikan komentar yang menarik agar penulis bisa membuat cerita yang sangat seru,vote juga yah,Happy Reading.