Chapter 46 - Aku Benci Kamu

"Ada apa, Alex?"

Pertanyaan itu membuat Alex terhenyak. Dia pikir Damian tidak akan tahu ada dirinya di ambang pintu.

Alex berdehem sebelum menjawab, "kita kehilangan jejak Thomas."

Damian mengangguk. "Aku sudah menduga itu akan terjadi." Kata Damian.

Alex memerhatikan Bosnya itu berdiri lalu meletakkan pigura foto ke atas meja rias. Tatapan Damian melembut sejenak sebelum akhirnya dia menatap Alex dengan sorot mata tajam.

"Aku yakin Thomas masih ada di Paris." Ucapnya, "kapan kau menemukan petunjuk bahwa dia di sini?"

"Tidak lama setelah kita memutuskan untuk mengejar dia ke sini." Alex mengangkat bahu. Dia tidak mengerti jalan pikiran Damian.

"Thomas mengerjai kita." Gumam Damian yang diangguki Alex.

"Apa selanjutnya?" tanya Alex. Dia tidak sabar ingin melakukan perintah dari Damian selanjutnya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS