Chapter 40 - Berpisah

Tara berusaha mengendalikan tangisnya. Dia membiarkan Raja terdiam memerhatikan Mamanya yang menangis.

"Tara, katakan padaku bahwa dia adalah anakku."

Tuntutan itu membuat Tara menutup mulutnya dengan sebelah tangannya. Dia tidak ingin Damian mendengarkan tangisan kecewanya. Dia sakit hati dan terluka. Setelah sekian lama dia berusaha menguatkan hatinya bahwa dia dapat berdiri sendiri tanpa bantuan Damian, kini pria itu menelepon tanpa merasa bersalah. Saat dia dahulu terluka dan mengalami koma, Damian tidak ada di sampingnya. Saat dia berjuang untuk melahirkan Raja, Damian tidak ada di sampingnya.

Tara memejamkan mata. Dia membiarkan Damian berteriak-teriak memintanya untuk berkata lagi walau satu kata.

"Mama nangis?"

Pertanyaan Raja membuat Tara menggeleng. Dia tidak ingin Damian tahu bahwa dia menangis. Tara yakin Damian tidak mengerti apa yang dikatakan Raja barusan.

"Tara, kau menangis? Apa aku menyakitimu?"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS