Chereads / Light the world / Chapter 18 - Practice

Chapter 18 - Practice

"Sepertinya kita perlu latihan.." kata Aira.

Aira berdiri, mencoba memfokuskan dirinya, ia merentangkan kedua tangannya.

"Light rose!"

Tetapi tidak terjadi apa-apa.

"Eto... Light! Light! Light!"

Tetapi tidak terjadi apa-apa.

"Aaah... gagal.. memang seharusnya bukan aku...." kata Aira.

Reese berpikir sejenak,

"Coba kamu katakan 'water' atau apapun yg berhubungan dengan air."

Aira mulai memfokuskan dirinya lagi.

"Water Light? Terdengar aneh.."

Tetapi tetesan air keluar dari kedua tangannya.

"Kamu tidak fokus, ayo lagi!" Kata Gavin.

"Aah.. baiklah..." keluh Aira.

"Water Light!" Kata Aira dengan fokus.

Air yang deras pun keluar dari kedua tangan Aira dan hampir menghanyutkan semuanya.

"Eiy, berhasil! Tapi hati-hati dong!" Protes Liana.

"Baiklah, aku coba!" Kata Reese.

"Fire Light!" Kata Reese.

Api kecil keluar dari kedua tangannya.

"Hebat!" Puji Liana.

"Coba lebih besar... Fire Light!" Kata Reese.

Apinya itu membesar dan hampir membakar semuanya.

"Reese! Aduh... Water Light!" Kata Aira.

Aira mengairi semua api, api-api itu padam, tetapi hampir semuanya hanyut lagi.

"Aduuuh, anak-anak! Kalau latihan jangan di sini! Nanti mesinnya tidak jadi dan kita tidak bisa berangkat!" Protes Greisy yang terganggu.

"Maaf... maaf.." kata Reese dan Aira.

"Aku juga bisa mati jika kalian begitu terus.." kata Dalbert yang terikat di punggung Greisy.

"Sudah, diamlah." Kata Greisy.

"Duuh.." keluh Dalbert.

"Ya sudah, kita latihan di sana saja, aku temani." Kata Gavin.

.

.

"Light Waterfall!" Kata Air.

Air terjun nan indah muncul dari atas bukit.

"Yah, kamu baru saja mengubah muka bumi." Kata Reese.

"Light Lilys!" Kata Liana.

Bunga-bunga Lily muncul di bukit itu.

"Indahnya, aku mau coba. Light Fire!" Kata Reese.

Api muncul di sekitar bunga lily itu dan membakarnya.

"Oops." Kata Reese.

"Haaaaa?" Kejut Liana.

"Dasar Reese.." kata Gavin.

"Light rain!" Kata Liana.

Hujan rintik pun turun, api itu padam.

"Hujan... duuh... Light Fire!" Kata Reese.

Ia memanaskan awan-awan dari bawah, awan-awan itu bertambah banyak.

"Aduh..." keluh Gavin.

"Light Water absorbtion!" Kata Aira. Awan-awan itu terserap oleh Aira.

"Syukurlah tidak terjadi badai." Kata Liana.

Mereka terus berlatih.