Tubuh Gu Xi menegang. Dia perlahan mengangkat selimutnya...
Kemudian, dia menyadari bahwa saat ini dia tidak berpakaian...
Dia menatap noda merah di seprai tersebut!
Pertama kalinya... hilang begitu saja?
Gu Xi ingin menangis. Awalnya, tadi malam adalah malam pertunangannya. Mungkin, dia akan memberikan segalanya untuk Qin Mo... tapi sekarang dia malah tidur bersama seorang pria asing.
Memandang pria di depannya ini, dia merasa bahwa pria ini tidak dapat diprovokasi.
"Kita sudah dewasa, jadi aku tidak akan meminta pertanggungjawabanmu!" Gu Xi menarik napas dalam-dalam dan membungkus tubuhnya dengan selimut itu. Lalu, dia berkata setenang mungkin, "Di mana kamar mandinya? Aku ingin membersihkan diri."
Gu Xi berpura-pura seolah sudah terbiasa dengan hal ini, tapi di mata pria itu, tingkahnya terlihat konyol... dan sedikit imut!
Pria itu berbaring di sana dan tersenyum,."Tapi pendapatku berbeda denganmu, Nona Gu."
Gu Xi tertegun, dia menatap pria di depannya itu dengan tak percaya. Kemudian, matanya tertuju pada tasnya yang tergeletak di lantai...
"Berapa uang yang kau mau?" Gu Xi berdiri dan mengambil tas itu. Akibatnya, tubuh pria itu... langsung terlihat!
Di bawah sinar matahari, dengan balutan selimut, dan rambut panjangnya yang tergerai, Gu Xi terlihat cantik.
Mulutnya terbuka sedikit dan menatap pria telanjang itu di tempat tidur.
Gu Xi terkejut dan mundur selangkah. Akibatnya, dia menginjak selimutnya dan langsung jatuh di tempat tidur...
Dia jatuh di tubuh pria itu...
Dia memandangnya dengan tatapan kosong. Dia sangat tak berdaya!
Pria bernama Pei Qian itu menggertakkan giginya, "Ternyata kau sudah tidak sabar menantikannya!"
Gu Xi segera berdiri, seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Dia mengeluarkan setumpuk uang dari tasnya dan menaruhnya di perut pria tersebut.
"Terima kasih atas pelayanan Anda!" Gu Xi berdiri dan mencoba melarikan diri!
Tapi, tiba-tiba pria tersebut menarik rambut Gu Xi...
Alhasil, Gu Xi terbaring di atas tubuh pria tersebut…
Tangan Pei Qian menyentuh bibir Gu Xi dengan lembut. Ia berkata dengan pelan, "Menurutku, seharusnya pria yang memberi uang."
Pei Qian mengambil cek dari samping tempat tidur dan menulis sejumlah angka.
Ia menekan Gu Xi dalam pelukannya, sehingga Gu Xi tidak bisa melarikan diri...
"Nah, seratus juta, jadilah wanitaku!" Pei Qian meletakkan cek itu di telapak tangan Gu Xi dengan lembut!
Gu Xi menatapnya dengan tatapan curiga…
Ketika melihat tanda tangannya, dia tertegun... Pei Qian!
Pei Qian, pemilik bisnis pemula di Kota H! Dia adalah presiden Perusahaan Kaisar!
Dia mengembangkan perusahaannya hanya dalam waktu singkat. Dalam waktu empat tahun terakhir, ia mengambil alih beberapa perusahaan yang telah berdiri lama!
Di Kota H, hampir semua orang tahu tentangnya.
Pei Qian adalah lelaki lajang. Sekarang, pria ini menghabiskan seratus juta untuk membeli seorang wanita!
Amarahnya memuncak, Gu Xi merobek cek itu tanpa berpikir panjang.
"Maaf, Tuan Pei. Aku tidak tertarik menjadi wanitamu!" Gu Xi memandang Pei Qian dengan jijik!
Pei Qian tertawa kecil. "Oh, benarkah?"
Tiba-tiba Pei Qian mendekatinya dan berbisik di dekat bibirnya, "Tapi tadi malam, kau sangat bergairah dan menyuruhku untuk 'bekerja' lebih keras!"
Wajah Gu Xi memerah. Dia memelototinya, "Tidak mungkin!"
"Apakah kau ingin mencoba?"
Kemudian, Pei Qian menciumnya.
Gu Xi berusaha untuk melepaskan diri...
Tapi Pei Qian menekan kedua tangannya. Ia berbalik, menekan tubuh Gu Xi, dan terus menciumnya...
Setelah menciumnya selama sepuluh menit, akhirnya Pei Qian berhenti. Dia tersenyum dan berbisik di telinga Gu Xi, "Apakah kau tahu, tubuhmu sangat jujur... kau sangat menginginkanku!"
Gu Xi menggigit bibirnya. Dia menenangkan diri dan berkata dengan nada dingin, "Tuan Pei, aku bisa menuntutmu karena memerkosaku!"
"Memerkosamu?" Pei Qian tertawa. Dia menatapnya dengan pandangan tak percaya, "Nona Gu, apakah kau benar-benar yakin bahwa korbannya adalah dirimu?"
Pei Qian duduk dan menyeringai, "Apakah kau terluka? Bisakah kau mendapatkan sel spermaku?"
Gu Xi terdiam.
Pei Qian berdiri membelakanginya dan mengenakan piyama sutra berwarna hitam. Ketika Pei Qian membelakanginya, Gu Xi melihat punggung Pei Qian yang penuh dengan bekas luka!
Gu Xi tertegun, 'Bekas luka tersebut... apakah aku yang melakukannya?'
Ketika Pei Qian berbalik, dia tersenyum. "Nona Gu, sepertinya tadi malam kau sangat menikmatinya!"
Saat ini, pikiran Gu Xi sangat kacau…
Dia bahkan tidak tahu bagaimana dia mengenakan kemeja dan celana panjang milik Pei Qian… bagaimana dia berjalan keluar…
"Aku tidak akan menjadi wanitamu!" teriak Gu Xi.
Pei Qian menatapnya erat dan tertawa kecil, "Gu Xi, suatu hari nanti, aku akan membuatmu datang padaku!"
…...
Ketika Gu Xi turun dari taksi, kakinya masih bergetar...
Tadi, saat Gu Xi pergi dari kamar itu, Pei Qian masih berbaring di tempat tidur sambil menghisap rokoknya.
Setelah beberapa saat, terdengar suara ketukan di pintu.
Pei Qian mengangkat tangannya dan memberi isyarat untuk masuk.
Song Yazhan menghampirinya dan berkata, "Presiden, Dokter Lin memberikan dokumen ini!"
Dia menyerahkan dokumen kepada Pei Qian...
Pei Qian mengambilnya dengan tangannya yang satunya. Ia tidak menunjukkan ekspresi apa pun!
Ia melihat hasil pemeriksaan kesehataan Gu Xi.
Nama: Gu Xi
Umur: 24
Hasil pemeriksaan: Masih perawan.