keesokan harinya aku dan Keiya pergi ke taman hiburan di sana kami menaiki banyak wahana dan juga kami pergi menonton film, kami berdua menonton film Shiritsu Bakaleya Koukou, setelah selesai menonton, Keiya ingin menunggu dirumahku sebentar, kami berdua bermain Uno disana kami sangat senang sampai kami melupakan waktu ketika itu kami melihat jam ternyata sudah jam 19.00 malam, malam itu pada saat kami berdua sedang asyik bermain ada yang mengetuk pintu, aku pun membukanya dan ternyata dia adalah teman masa kecilku yang bernama Hiroki, kemudian Keiya pun keluar untuk melihat siapa yang datang
"Mizuki siapa yang datang"
"dia adalah teman masa kecilku"
Hiroki bertanya kepadaku
"Mizuki siapa dia?"
"dia adalah kekasihku".
Saat itu diapun kaget mendengar bahwa kami ternyata pacaran ia pun berlari secepat mungkin meninggalkan kami berdua dan barang-barangnya.
Aku tahu kenapa dia berlari karena dulu kami berdua ketika masih kecil pernah membuat janji sebelum Hiroki pulang dari luar negeri aku tidak boleh memiliki kekasih, aku pun meminta maaf kepada Keiya karena hari itu aku harus memutuskan hubungan dengan Keiya karena itu demi Hiroki, Keiya pun rela putus denganku walaupun hubunganku dengannya hanya sementara.
Kemudian aku pun berlari mengejar Hiroki tetapi aku tidak tahu dia pergi kemana saat itu aku teringat dia pernah berkata
" jika kamu merindukanku pergilah ke taman ini"
"mungkinkah dia"
aku pun berlari menuju taman dan saat itu aku melihat dia sedang duduk di kursi taman dengan perasaan kecewa.
"Hiroki mengapa kau marah kepadaku?"
"aku marah karena ku telah mengingkari janji yang kita buat saat kita berdua masih kecil"
"aku tidak tahu jika kau sudah pulang dari Amerika, lagi pula aku menunggumu setiap hari tetapi kau tidak pernah kembali sampai suatu saat aku berpikir untuk mempunyai seorang kekasih"
"bukan aku tidak mau kembali tetapi ayahku menyuruhku untuk tinggal di sana dan aku menolak sampai akhirnya aku kembali kesini"
"ya aku tau itu perintah ayahmu tetapi aku pikir kau tidak akan pernah kembali karena aku pikir kau sudah tidak ingin bersamaku lagi jadi aku memutuskan untuk mempunya kekasih"
setelah itu ia pun memelukku sambil berkata,
"maukah kau menjadi Kekasihku",
"tapi apa kau mau menjadi orang kedua didalam kisah cintaku"
"tidak peduli mau orang kedua atau ketiga yang penting aku mencintaimu"
setelah itu aku mulai menjalani hubugan bersama Hiroki tetapi aku masih berpikir apakah Keiya sudah mempunyai kekasih yang lebih setia daripada aku, saat itu pun kami bertunangan, menikah, dan mempunyai anak perempuan yang bernama Tachibana Hotaru. Kami hidup bahagia di hari itu.
saat kamu menemukan keberanian untuk menyerahkan hidup pada seseorang. itu akan menjadi saat di mana kamu memahami cinta.