Terdengar suara petir musim semi yang memekakkan telinga dari luar jendela, Mu Chuqing menggigil dan wajahnya sangat pucat.
"Sheng Yuchen, aku tidak pernah menyakiti siapa pun. Chang Chu lah yang bertanggung jawab atas kesalahannya sendiri. Dia pantas mendapatkannya. Itu semua balasan…"
Plaakk!
Terdengar suara tamparan yang nyaring, wajah Mu Chuqing terasa panas dan sakit. Suara histerisnya pun terhenti karena tamparan itu. Selain sepasang mata yang penuh dengan keputusasaan dan dingin itu, tidak ada lagi yang lain.
Bahkan Sheng Yuchen sendiri terdiam untuk beberapa saat. Dia menatap Mu Chuqing dengan bibir yang bergetar. Ketika tangannya ingin membelai wajah yang tadi di tamparnya, wanita itu tiba-tiba berbicara, "Sheng Yuchen, anggap saja aku memohon kepadamu, lepaskan lah aku. Kita berdua tidak ada hubungan lagi dan aku pun tidak akan muncul di hadapanmu lagi…"
Sheng Yuchen tiba-tiba tertawa dengan suara rendah, tangan yang mencengkram leher Mu Chuqing pelan-pelan melonggar. Jari-jari ramping itu meluncur lembut di dagu dan tulang selangka wanita itu. Wajah cantiknya itu sangat mempesona.
"Melepaskanmu? Oke, aku tidak mengatakan tidak akan melepaskanmu…"
Wajah Mu Chuqing menjadi senang, lalu dia berusaha untuk duduk dari tempat tidur. Namun, detik berikutnya, dia kembali dibanting dengan keras ke atas ranjang. Lalu, dirinya sulit bernapas karena Sheng Yuchen telah mencekiknya dengan keras.
"Mu Chuqing, apakah kamu berpikir bahwa setelah kamu melakukannya, kamu dapat melarikan diri?" Wajah Sheng Yuchen tiba-tiba menjadi lebih suram dan matanya yang merah memancarkan rasa sakit yang dalam. "Melepaskanmu? Boleh saja, tetapi kamu harus meninggalkan rahimmu!"
Wajah pucat Mu Chuqing sekarang terlihat seperti orang mati, tidak terlihat sedikit pun jejak darah di wajahnya.
Ternyata wanita ini masih ingin memiliki anak dengan pria lain, jangan harap! Seumur hidup, wanita ini hanya boleh melahirkan anak dari diriku, jika bukan, maka aku akan membuat wanita ini tidak akan memiliki anak! Batin Sheng Yuchen.
Terdapat keputusasaan yang mendalam di mata Mu Chuqing, pelan-pelan dia menutup matanya. Ya Tuhan, pria macam apa yang aku cintai, pikirnya.
Melihat wajah Mu Chuqing yang tetap cantik walaupun pucat itu, pupil mata Sheng Yuchen yang hitam mengecil. Dengan wajah yang galak, sepasang tangannya yang dingin kembali mencengkram lehernya. Pergi? Wanita ini ingin meninggalkanku?! Batinnya.
Srettt…
Pakaian Mu Chuqing dengan ganas dikoyak oleh Sheng Yuchen.
Mu Chuqing membelalakan mata, dengan tatapan yang takut dia menatap Sheng Yuchen dan berkata, "Apa yang ingin kamu lakukan?!"
Sheng Yuchen tidak menjawab, wajahnya terlihat muram, lalu sepasang tangan tersebut dengan kasar menggerayangi tubuh Mu Chuqing.
"Jangan, aku mohon padamu!" Mu Chuqing buru-buru menghindari tangan besarnya dan meminta ampun kepada Sheng Yuchen.
"Tidak akan!"
Kemudian, Sheng Yuchen mencium bibir Mu Chuqing dengan keras, sementara satu tangannya menahan sepasang tangan wanita itu. Dengan penuh amarah ciuman kasarnya pun jatuh di antara leher wanita itu.
"Sheng Yuchen, lepaskan aku! Apa yang kamu lakukan adalah pemerkosaan!" Mu Chuqing sangat gugup, cara keras dan lembut telah digunakannya untuk bisa lepas.
Mendengar perkataan ini, Sheng Yuchen menjauhkan bibirnya dari tubuh Mu Chuqing. Dia menatapnya, lalu tersenyum dan membentak, "Terus mengapa?!"
Hati Mu Chuqing sangat kacau karenanya. Betul, terus mengapa? Walaupun pria itu membunuhku, siapa yang dapat mencegahnya? Pikirnya.
Melihat Mu Chuqing yang tidak berkata-kata, senyuman di wajah Sheng Yuchen terlihat mengerikan. Dia melepaskan ikat pinggangnya, lalu menarik wanita itu hingga jatuh dari ranjang dan mendorongnya ke jendela teras.
Tubuh Mu Chuqing yang telanjang menyentuh kaca jendela yang dingin membuatnya menggigil kedinginan. Dia berusaha untuk memberontak, tetapi Sheng Yuchen mendekatinya.
Tiba-tiba Mu Chuqing merasakan kemarahan dari belakang tubuhnya. Dia menggelengkan kepala dengan panik, tetapi tidak dapat menghentikan keganasan Sheng Yuchen.
"Ah…"