"Aku berusaha menutupi semua itu agar kamu bisa bersama Kanita. Tapi takdir tetap berjalan, mungkin takdirmu adalah Irina bukan Kanita. Kamu harus bisa menerima kenyataan ini Jo." ucap Bara seraya menggenggam tangan Johan.
"Apa kamu juga menginginkan Love, Bara?" tanya Johan memastikan apa yang di pikirkannya.
Bara menatap Johan cukup lama kemudian menganggukkan kepalanya.
"Sebenarnya semalam aku dan Kanita sudah memutuskan untuk membangun hubungan Jo. Sudah waktunya aku mempertahankan Kanita. Saat ini Kanita membutuhkan seseorang yang bisa menenangkan hatinya, setelah kamu memutuskan untuk menikahi Irina. Aku harap kamu bisa mengerti dan tidak salah paham dengan apa yang aku katakan ini." ucap Bara dengan serius menatap wajah Johan yang terlihat sedih.