"Maafkan aku Nona Nita, maafkan aku." ucap Bara setengah sadar dengan tubuh yang masih lemas berusaha berdiri sendiri namun tetap saja tubuhnya tidak mampu menahannya.
"Bruuukk"
"Tuan Bara!!" teriak Dealova bergegas membantu Bara yang berusaha bangun dan berdiri.
"Tuan Bara mau kemana?" tanya Dealova sambil memegang lengan Bara membantu Bara kembali ke tempat tidurnya.
"Perutku mual...aku mau muntah, aku mau ke kamar mandi. Tapi kamu menghalangiku.. jadi pakaian kamu..." ucap Bara tidak melanjutkan ucapannya karena tersendat cegukannya yang muncul tiba-tiba. Bara hanya bisa menunjuk pakaian Dealova yang terkena muntahannya.
"Tuan Bara mau ke kamar mandi? tapi arah Tuan tidak ke kamar mandi!" ucap Dealova dengan tatapan kesal mengambil tisu di atas meja dan membersihkan pakaiannya yang terkena muntahan Bara. Untung saja muntahan Bara hanya berupa air tidak ada makanan lainnya. Entah apa yang di makan Bara hingga muntahnya tidak ada makanan sama sekali.