Sungguh aku tidak tega melihat anak buah Jo diperlakukan seperti ini sebenarnya dia bisa saja melawannya namun karena dia menghormati Jo jadi dia sama sekali tidak berani melawan atau membantahnya untuk bergerak sedikitpun dari tempat dia berdiri saja dia tidak melakukannya, dia benar benar menerima semua pelampiasan amarah yang seharusnya ditujukan kepada diriku.
"Cukup! atau aku akan menelepon POLISI jika kamu tidak angkat kaki dari rumahku!"
Dengan lantang aku pun mencoba mengusir mereka untuk pergi dari halaman rumahku.
Namun yang terjadi adalah perempuan itu berjalan mendekati diriku dan berbicara tepat didepan wajahku.
"Ho Ho Ho... kamu perempuan binal sudah berani beraninya mengusir kami! apa kamu sudah lupa bahwa kamu itu adalah binatang liar yang di pungut di jalan lalu di pelihara dengan rasa kasihan!"
Aku terhentak, karena terkejut tubuhku ini hampir saja terjatuh saat aku mendengar kata kata yang keluar dari bibir seorang wanita yang berkelas.
