"Ayuni.... pulang lah nak... ??" suara yang begitu lekat dan sangat ku rindukan terdengar dari dalam telefon itu, mulut ini tidak mampu untuk menjawabnya lagi.
Hanya mata ku yang terus memandang kearah Aldy meminta arahan untuk menjawab telpon yang saat ini membuat diriku kaku dan merasa tidak mampu untuk berbincang Atau berbicara.
" bicaralah apa yang mau kamu bicarakan jangan ragu untuk mengungkapkan apa yang ada didalam hatimu ." Aldy berkata kepada ku untuk memberikan kekuatan kepada diriku.
"Pa... Papa ... ma.. maaf, bukannya Ayuni tidak mau pulang tapi disini Ayuni bisa merasakan ketenangan yang sangat ayuni inginkan Papa... " jawabku dengan perasaan yang sangat tidak bisa aku gambarkan karena aku tidak tahu harus bagaimana untuk berkata kata kepada Papa.