Chereads / Fake Love [BTS / Chapter 26 - [Hujan-6

Chapter 26 - [Hujan-6

Perjalanan tidak begitu jauh

bisa dikatakan hanya sebentar untuk sampai dirumah ku tapi kenapa rasanya lama sekali karena hatiku yg terasa seperti ini

tapi aku tidak perlu memikirkan nya karena sejak dulu semua pun tau dia adalah pria yg seperti apa, Hah aku tidak perduli (Menampar-nampar pipiku)

Pria di samping ku yg sedang menyetir menatap ku bingung lalu memegang tangan ku lembut, lalu aku menoleh padanya.

Ya kau pun sama seperti mereka semua yg senang bermain dengan banyak wanita walau aku tidak tau karakter asli mu seperti apa (Aku tersenyum)

.

RM: "Apa kau benar ingin pulang malam ini Ha ri ? (Aku mengangkat alis ku)

"Benar aku harus pulang karena dirumah tidak ada siapapun lagi pula aku harus bekerja lagi esok pagi (dia mengendarai mobilnya perlahan)

RM: "Kenapa gadis kecil seperti mu mau bekerja di tempat kotor itu yg banyak pria hidung belang disana (mengelus kepalaku)

"Aku memenuhi biaya hidup ku sendiri jadi aku berusaha keras untuk itu lagi pula aku yakin bisa menjaga diriku sendiri (mengepalkan tangan)

Dia tertawa gemas melihatku,

RM: "Aku tidak menyangka dapat bertemu gadis seperti mu tapi aku tidak setuju saat kau berkata dapat menjaga dirimu (aku membulatkan mata)

"??

RM: "Kau kira berapa banyak pria yg tidak bisa menjaga keinginan nya saat melihatmu walau kau dapat menjaga dirimu ? sama seperti ku (aku memutarkan bola mataku tanda berfikir)

"Um benar tapi..tapi aku bisa kungfu dan juga bisa karate (meyakinkan)

Dia tertawa,

RM: "Haha baiklah tapi apa kau bisa memakai keterampilan mu itu saat berhadapan dengan pria seperti ku ? (dia menghentikan mobil nya lalu mendekatiku)

Astaga mau apa dia,

"K-kau ingin melakukan apa a..aku harus cepat pulang! (dia terus mendekatiku)

RM: "Kemarilah sebentar (mengecup hidung ku dan itu cukup membuat aku mematung)

Dia terkekeh geli,

RM: "Kau tidak bisa menggunakan itu kan hahaha (Pria ini !)

Aku mengerucutkan bibirku tanda sebal tapi dia terus-menerus tertawa dan tersenyum dengan senang

itu membuat aku semakin kesal tapi adanya pria ini aku dapat terhibur.

..

"Sudah sampai terima kasih banyak sudah mengantarkan aku (aku membungkukan badan tanda terima kasih dan dia melambaikan tangan nya)

Hah sungguh malam ini menjadi malam yg panjang karena banyak sekali sesuatu terjadi di hidupku membuat aku bingung.

coba ku fikir bagaimana jika penggemar mereka mengetahui hal ini mungkin aku akan mati keesokan hari nya haha!

Tapi terserah saja lagi pula aku tidak memiliki hubungan khusus apapun dengan mereka.

(Masuk ke rumah)

____________________

08:00

Matahari pagi membuat aku terbangun dari tidurku belum lagi dering alarm yg sedari tadi berbunyi sangatlah mengganggu.

tapi inilah rutinitas ku

Aku harus membuka restaurant ayam lalu tutup pada malam hari nya

untung nya malam ini aku tidak ke bar karena menggantikan nya saat malam (Bangun tidur untuk mandi)

Hampir saja aku kesiangan hari ini padahal banyak yg belum ku lakukan mulai dari membuat adonan dan lain-lain,

**

"Hei apa kau bisa membantu ku membersihkan ini ? (meminta pada pegawai ku,dia mengangguk mengerti)

Maksudnya selama dia membersihkan meja aku akan membuat adonan untuk ayam goreng nya hari ini lalu segera memasak karena mengejar waktu siang nanti saat istirahat kantor dan juga sekolah-sekolah *Melihat jam tangan lalu membuka nya*

Sangat lelah bekerja extra seperti ini tapi mau bagaimana lagi ini adalah rutinitas sehari-hari demi hidupku juga,

aku tidak boleh menjadi malas jika terlalu banyak diam karena jika malas siapa yg akan menghasilkan uang untuk diriku sendiri dan siapa yg akan menanggung hidup ku juga mewujudkan segala cita-cita ku jika bukan aku (Mengepalkan tangan tanda semangat lalu menggoreng kembali)

.

12:30

Restoran cukup ramai seperti biasanya,

para karyawan dan juga pelajar masih setia datang ke tempat ku setiap hari bahkan hari libur pun banyak dari mereka yg tetap datang kemari untuk sekedar membeli lalu pulang,

jika selamanya berlangsung seperti ini aku akan kaya dan dapat mengembalikan uang biaya hidup yg ku pakai selama ini pada ayah ku yg brengsek itu!

Oh ngomong-ngomong ibuku bilang sore ini dia akan pulang kalo begitu tidak masalah kan aku menikmati waktu ku sebentar untuk menghibur diriku sendiri dengan bermain bersama dengan teman-teman ku. lagi pula sudah lama kita tidak berkumpul bersama

Tapi sebelum itu aku harus menyelesaikan semua pekerjaan berat sehingga jika eomma pulang nanti hanya tinggal melayani para pembeli saja.

*

*

19:00

Aku berkumpul dengan kedua teman ku yg lain di salah satu kedai tteokboki yg tidak begitu jauh dari pusat kota seoul,

mereka itu sahabat ku waktu SMA dan selama kuliah kita berpisah cukup lama

baru sekarang kami semua bertemu lagi untuk melepas rindu

kebetulan eomma pun sudah pulang dari tadi sore.

.

"Sudah lama kita tidak berkumpul seperti sekarang benar kan haha (aku menuang soju ke gelas mereka)

Yeon mi: "Ya benar! aku sangat rindu seperti ini kalian menjadi semakin cantik terlebih kau Ha ri kau sangat cantik dibanding dulu.

"Apa kau menghina ku huh..lalu kenapa dulu kalian berdua menempel terus padaku ? (mereka tertawa)

Seung ri: "Benar kau jadi sangat cantik,ngomong-ngomong bagaimana apa kau sudah bertemu dengan ayah mu lagi ? (Aku menggeleng)

"Tidak,aku sangat tidak ingin menemui nya lagi justru aku sedang mengumpulkan banyak uang untuk membayar seluruh biaya yg dia keluarkan untukku dan eomma (Ia mengangguk)

Yeon mi: "Kau memang tangguh sejak dulu lalu bagaimana pria itu apa sudah ketemu?(Aku memandang liontin cincin milikku)

"Aku bahkan hanya tau nama panggilan nya saja tapi akhir-akhir ini aku merasakan perasaan yg familiar pada seorang pria dengan nama yg sama.

Ri: "Mungkin saja itu dia cobalah kau cari tau! (aku menggeleng)

"Tidak mungkin itu dia,pria itu pria bajingan dan aku tidak ingin membahas nya (ucapku sambil meminum soju di tangan sampai seseorang menarik ku dan ia adalah pria itu)

*

JM: "Permisi bolehkah aku membawa nya pergi ? dia adalah kekasihku (mereka mengangguk mengerti)

Oh aku hanya bisa terdiam saat pria ini menarik ku menjauh dari kerumunan itu menuju sebuah gang kecil yg sepi.

Pria ini mendorong ku lalu memeluk tubuh ku erat membuat aku cukup terkejut karena nya tapi terlalu lemah bagi ku untuk melakukan perlawanan sekarang.

JM: "Apa kau sudah puas melakukan hal itu (Dia memegang wajah ku dengan satu tangan nya sementara tangan lain nya menahan kedua tangan ku keatas)

Aku hanya terdiam karena tubuh ku gemetar entah kenapa,

"A-apaa lepaskan aku!

Memberontak ? itu memang hal yg benar-benar percuma ku lakukan sekarang.

JM: "Apa kau puas mengabaikan ku, sangat menyenangkan bermain dengan pria itu atau itu belum cukup ? (Dia mengecup-ngecup pipiku)

Dasar gila!

"L-lepaskan aku! tolonglah.. (Mataku mulai berkaca-kaca)

JM: "Haaaah bukan kah kau suka hal seperti ini sayang ? kau menyukai nya kan lalu tubuh ini bukan pertama kali kan (Hatiku serasa tercabik)

Ingin sekali menampar wajah nya berulang kali !

Aku menatap nya dengan air mata tertahan,

"Hahaa Park jiminssi bukan orang lain,bukan orang lain yg mengatakan itu tapi perkataan itu terdengar dari bibir mu menjadi terasa lebih menyakitkan (Dia terdiam)

JM: "Aku tidak peduli akan hal itu sekarang yg ku pedulikan hanya bagaimana caraku menghukum mu agar kau tau bahwa kau adalah milikku satu-satunya (Meraba paha ku)

"L-lepaskan aku Park jiminssi tolong (Pria sialan!)

Dia mulai menciumi leher ku lalu menggigit-gigit nya kecil.

JM: "Hahh..apakah kau menyukai hal ini sayang..aku sudah menginginkan ini sejak sangat lama (Menyentuh dadaku)

Hati ku terasa nyeri.

kenapa harus kau yg membuat aku selalu terlihat seperti seorang wanita yg amat sangat murahan ?

kenapa malah kau seseorang yg mulai ku cintai yg berkata hal menyakitkan seperti itu....

Kau tidak mungkin pria kecil ku,

Aku sangat membenci mu !

(Mendorong lalu menampar nya!

"K..kenapa kau memperlakukan aku seperti ini seperti seorang wanita yg benar-benar hina ? (Aku menangis)

Air mataku bercampur oleh rintik nya hujan yg baru saja turun membasahi tubuh kami berdua.

Dan dia terkejut sambil langsung memeluk ku,

JM: "M..mianhae..maafkan aku membuat mu takut..maafkan aku Lee Ha Ri (Aku menunduk)

JM: " Maafkan aku aku begitu cemburu sampai kehilangan akal sehat ku maafkan aku Lee Ha ri sayang ku (Dia mengecup keningku)

"P-padahal aku bukan wanita yg seperti itu padahal aku menjaga diriku,padahal aku sudah menyukai mu t-tapi kau membuat hati ku hancur dalam waktu yg singkat hik..hiks (Air mata ini bukan lagi hanya untuk pria kecil itu benar ?)

JM: "Mianhae sayang aku akan memperlakukan mu baik-baik dari sekarang oke..aku meminta mu berhenti bekerja di sana apa kau akan mendengarkan ku ? (Aku menatap nya)

Bagaimana bisa aku berhenti bekerja disana hanya demi menuruti mu sedangkan kau ?

"T-tapi kau sudah membuat ku kecewa membuat hati ku sangat hancur,merendahkan harga diriku lalu- lalu kau merebut ciuman pertama yg ku simpan selama bertahun-tahun. aku sudah sangat membencimu !

Dia tertegun,

JM: "Jangan..jangan pernah membenci ku seperti itu jangan pernah (Memelukku tapi aku berusaha melepaskan nya lalu meninggalkan ia pergi)

Kenapa hal seperti ini terjadi padaku padahal apa salahku sampai aku merasakan hal seperti sekarang yg menghancurkan hati ku,

Tuhan lindungilah aku dari para pria yg ingin menghancurkan hidup ku.

aku hanya ingin hidup bahagia itupun bukan dengan cara yg salah jadi tolonglah kabulkan doa ku lalu pertemukan aku pada pria yg ku cari selama ini agar aku dapat bersatu dengan nya sesuai janji kita bersama dulu.

Continue>