Chereads / Angan-Angan Tertinggi / Chapter 47 - Angkuh Dan Sombong

Chapter 47 - Angkuh Dan Sombong

Mobil itu baru berhenti setelah berjarak tiga sampai empat sentimeter dari Nan Zhi.

Nan Zhi melirik lelaki yang duduk di kursi kemudi, dan bulu kuduk di seluruh tubuhnya tiba-tiba berdiri.

Ia mengerjapkan matanya, sempat mengira kalau dirinya salah lihat.

Bukankah itu adalah Tuan Muda yang maniak itu?

Terakhir kali setelah terjadi hal yang tak menyenangkan dengannya di rumah Nenek Tuan Muda tersebut, mereka berdua sudah tidak berhubungan selama beberapa hari.

Nan Zhi mengira bahwa di antara mereka berdua tidak akan ada hubungan lagi, tapi....

Lelaki itu adalah seseorang yang memiliki status sangat tinggi, dan tidak mungkin kekurangan perempuan.

Setelah Mu Sihan menghentikan mobil sportnya, ia langsung menundukkan kepalanya dan menyalakan rokok, ia terlihat sangat seksi ketika menghembuskan asap rokok.

Nan Zhi mengalihkan pandangannya, dan berpura-pura tidak melihat, lalu berjalan ke arah halte bus.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS