Chereads / Kamu Sangat Manis / Chapter 44 - Kamu Benar-Benar Gila

Chapter 44 - Kamu Benar-Benar Gila

Wei Chihan mendekati wajah Ming Yue'er, lalu berbisik di telinga wanita itu, "Aku tahu jika kamu tidak ingin mati, karena itu aku akan membiarkanmu hari ini!"

Ming Yue'er merasa lega ketika pria itu mengatakan bahwa ia akan melepaskannya.

Lalu Wei Chihan menahan Ming Yue'er di batang pohon, dan wanita itu berkata sambil terengah-engah, "Bisakah kamu membiarkanku pergi sekarang?"

Setelah itu Wei Chihan melepaskan tangannya, tubuhnya terasa tegang dan ia akhirnya mundur selangkah.

Kemudian Ming Yue'er segera merapikan pakaiannya yang berantakan, dan menurunkan rok panjangnya yang terangkat.

"Dan ini, mengapa kamu lupa memakainya?" Wei Chihan berkata seraya menyerahkan celana sutra.

Ming Yue'er melirik Wei Chihan, dan wajahnya tiba-tiba memerah. Lalu ia segera mengambil celana sutra berwarna putih tersebut.

Namun Wei Chihan menarik tangannya kembali, "Berbaliklah, aku akan membantumu memakainya."

"Apa?" Ming Yue'er berbalik dan menghadap pria itu, wajahnya tampak memerah.

Wei Chihan tampaknya tidak begitu ragu-ragu, lalu ia membungkuk dan mengangkat rok Ming Yue'er.

"Ah! Apa yang kamu lakukan? Aku akan memakainya sendiri." Ming Yue'er berteriak dan menutupi roknya.

Pria itu membungkuk dan menyentuh kaki wanita di hadapannya, "Jangan menolak, ini pertama kalinya aku memakaikan celana pada seorang wanita."

Ming Yue'er menolak dan menutupi roknya, wajahnya tampak memerah, "Kamu benar-benar gila, aku tidak ingin kamu melakukannya, aku bisa memakainya sendiri."

Lalu Wei Chihan menatapnya dengan tatapan keji dan menyeringai, "Oh? Jadi kamu tidak mau aku memakaikannya?"

"Tidak usah!" Ming Yue'er menolak dengan tegas.

"Sepertinya kamu ingin bercinta denganku di bawah pohon ini?"

"Tidak, aku sama sekali tidak mau!"

"Aku bukanlah orang yang begitu patuh, jadi aku tidak bisa menunggu wanita mengganti pakaian, ayo lepaskan tanganmu." Wei Chihan memerintah padanya.

Ming Yue'er menatap pria yang kasar dan sombong di hadapannya, ia merasa bahwa pria itu benar-benar gila.

Kemudian wanita itu terpaksa menyingkirkan tangannya dari roknya.

Lalu Wei Chihan mengangkat rok Ming Yue'er, dan membungkukkan tubuhnya sambil memegang celana sutra berwarna putih.

"Nona, tolong angkat kakimu."

Ming Yue'er merasa malu dan cepat-cepat memasukkan kakinya ke dalam celana.

Tangan Wei Chihan membantu Ming Yue'er memasukkan kakinya ke dalam celana tersebut, lalu ia menaikkan celana tersebut dan berdiri.

Ming Yue'er menahan nafas dan berkata dengan gelisah, "Sudah."

Tangan Wei Chihan memegang kaki wanita itu untuk waktu yang lama, dan tidak bergerak sama sekali.

"Kamu~!" Ming Yue'er kemudian mendorong Wei Chihan, "dasar kurang ajar."

Pipi Ming Yue'er memerah dan ia segera menurunkan roknya, lalu ia mundur selangkah dan menghindar dari pria di hadapannya.

Lalu Wei Chihan menatapnya dengan tatapan yang tajam, kemudian ia mengusap dagu wanita tersebut.

Ming Yue'er menatap wajah pria tersebut. Sementara itu di dalam hutan maple, sinar matahari bersinar dan menembusi celah-celah daun, lalu menyinari wajah tampan Wei Chihan.

"Kamu benar-benar kurang ajar." Ming Yue'er dengan marah mengumpat pada pria di depannya.

Setelah Ming Yue'er menjalani hidupnya selama 19 tahun, ia belum pernah menemui pria yang begitu kurang ajar padanya seperti Wei Chihan.

Lelaki itu menatapnya, lalu menyeringai.

"He, he~, semakin sering aku melihatmu, aku semakin menyukaimu~"