Pada saat menunggu kedatangan keluarga Nicky Cisa dan juga Nicky berbincang ringan, dengan kedekatan mereka yang melihat akan merasa iri.
Karena keserasian antara keduanya, berseda gurau dan di selingi sentuhan sentuhan kecil yang membuat suasana menjadi romantis disekelilingnya.
Dan tak berapa lama terlihat rombongan keluarga Nicky datang berbondong bondong, dan melihat Nicky yang berinteraksi dengan Cisa begitu mesra layaknya pasangan yang sudah menikah.
Dan itu membuat keluarganya tampak keheranan karena mereka baru kali ini melihat Nicky bersikap possesif terhadap seorang wanita.
Mereka mendekati pasangan tersebut dan menyapa mereka " hallo... my dear Nicky " ibu Nicky Mrs. Brigitha menyapa dan juga ayahnya Mr. Luth memberikan senyuman.
Paman dan juga Bibinya dan dua orang saudara kakak perempuan dan adik lakilakinya bergantian memeluk Nicky.
Baru setelah itu mereka memperkenalkan Cisa kepada mereka " Mum ... dad ... ini Cisa dia calon istriku, dan Cisa beliau adalah ayah dan ibuku, dan juga paman dan bibiku, dan dua saudaraku. "
Cisa menjabat tangan kedua orang tua Nicky sambil menciumnya tanda dia menghormati orang yang lebih tua.
Setelah saling mengenal antara Cisa dan seluruh keluarga Nicky, mereka menuju mobil dan bergegas meninggalkan bandara menuju mansion Nicky, untuk beristirahat menangkal lelah dari perjalanan jauh dan juga jet lack.
Nicky membawa mobil besar yang mampu menampung seluruh keluarga hingga mereka pun banyak menggoda Nicky dan Cisa.
" Cisa bagai mana awal kalian bisa bertemu ceritakan pada kami " tanya Mrs. Brigitha dengan memeluk Cisa sayang.
" Kalau pertemuan pertama kami ya di pabrik saat saya mengikuti training di hari pertama, tapi kami biasa saja hanya berkenalan just it " Cisa mengatakan dengan apa adabya dan semburat merah dipipinya malu malu .
" Benarkah tidak ada getar getar yang menyulut dihati kalian berdua? seperti tatapan mata yang membuat sekeliling hanya menjadi milik berdua?!" tanya Julia kakak Nicky mengintrogasi keduanya.
" aku cinta pada pandangan pertama saat melihat portofolionya, dan langsung ingin melihatnya langsung " Nicky menambahkan pada perkataan Cisa.
Pipi Cisa semakin merah mendengar perkataan Nicky serta jantungnya tak berhenti membuat kegaduhan di sekitarnya.
" Ya ada aliran listrik saat kami berjabat tangan saat itu, namun pertemuan kami hanya sebentar. Baru dipertemuan kedua Nicky lansung menyatakan cinta itu juga di dalam studio bioskop saat kami tidak sengaja bertemu di mall dan pada saat Nicky mengantarku pulang tanpa ragu dia meminang saya pada kedua orang tua saya ". Cisa bercerita tanpa memberikan jeda sedikitpun tanpa menguranginya.
Mendengar penuturan Cisa semua orang memberikan ekspresi tidak percaya pada Nicky.
" Waaww, .... kakakku memang jentel sejati, tidak disangka sangka Nicky yang playboy akan menutup masa lajangnya secepat ini " kata Michael adik Nicky.
Karena suasana yang menyenangkan di dalam perjalanan itu jadi tidak terasa sudah sampai di pelataran mansion.
Mereka masuk kedalam dan ini adalah pertamakali Cisa menginjakkan kakinya kerumah milik Nicky.
Mansion itu mewah bergaya eropa membuat Cisa terkagum kagum .
Setelah keluar dari mobil Nicky langsung memeluk Cisa dan mengajaknya masuk kedalam.
Didalam mansion mereka duduk diruang tamu dan berbincang menanyakan rencana pernikahan mereka berdua.
Namun ditengah tengah percakapan Cisa mengatakan tentang keyakinan dikeluarganya harus menyatukan keyakinan sebelum menikah, tapi keluarga Cisa tidak akan terima jika calon menantunya bukan seorang Muslim.
Dan Nicky harus memberikan putusan yang sesuai hati nuraninya. " for Mommy and Daddy it's ok, itu tergantung keingin Nicky sendiri, bagi keluarga apa pun yang di percayainya tidak akan memecahkan kesatuan keluarga kami, jadi Cisa tidak perlu kahwatir dengan kami, restu kami akan kami berikan dengan tulus ihklas."
Akhirnya hati Cisa lega telah mengatakan segalanya kepada keluarga Nicky.
" Malam ini kami akan mempersiapkan segala sesuatunya untuk datang kerumah kamu besok, tolong kamu bilang sama kedua orang tua kamu ya Cisa? kami akan secara resmi meminang kamu untuk putra kami Nicky, besok jam 🕘 pagi." Mr luth memberitahukan.
" Baik daddy, saya akan bilang pada Mama dan Ayah dirumah supaya mereka juga memberikan sambutan untuk keluarga disini ".jawab Cisa dengan tersenyum hangat.
" Saya pamit pulang dulu terima kasih atas penerimaan keluarga disini " sambil menyalami mereka semua.
Cisa dan juga Nicky keluar dari mansion dan menaiki mobil Volvo milik Nicky menuju rumah Cisa.
Karena Cisa kelelahan akhirnya dia tertidur lelap hingga sampai di halaman rumah Cisa.
Nicky tidak ingin membangunkan Cisa dari tidurnya jadi dia menelpon Sitha untuk membuka pintu rumah karena dia harus membopong Cisa.
Setelah Nicky melihat Sitha membuka pintu Nicky membopong Cisa masuk kedalam rumah dan membaringkannya di tempat tidur dikamar Cisa, kemudian Nicky mengecup kening Cisa dan keluar untuk menemui kedua orang tua Cisa dan memberitahukan pesan dari orang tuanya.
Dan setelah itu Nicky pun pulang kembali ke mansionnya dan beristirahat.