Chereads / Istri Nakal Tuan Mafia / Chapter 5 - Bab 4 : Siapa dirimu sebenarnya?

Chapter 5 - Bab 4 : Siapa dirimu sebenarnya?

Kediaman Jia Li.

Jia Li tergesa-gesa berjalan masuk kedalam rumahnya. Kediaman dua lantai yang ia peroleh dari hasil jerih payahnya sendiri itu dihuni oleh seorang pembantu rumah, dan dua orang pemuda yang Jia Li anggap sebagai adiknya sendiri. Mereka membesar bersama di panti asuhan, dan karena sudah seperti saudara kandung Jia Li memutus untuk membiayai mereka untuk sekolah di sebuah universitas ternama kota Z.

Jia Li melangkah dan langsung masuk ke kamarnya, Jia mengunci pintu kamarnya dan memastikan tidak ada orang yang akan membuka pintu sembarangan. Jia Li melepaskan satu persatu bajunya dan mengecek semua sisi bagian tubuhnya. Jia bernafas lega saat mengetahui tidak ada yang terlihat aneh dari tubuhnya.

'Huh... syukurlah...!' Jia Li mengelus dadanya dan kembali mengenakan pakaiannya.

Jia Li teringat tentang rekaman video yang ia ambil saat berada di perusahaan EXO. Saat dimana Mentri Humas menjadi bulan-bulanan anak buah Liu Qiang.

Jia Li segera mengambil handphonenya dan berniat mengecek kembali hasil rekaman yang ia dapatkan. Namun sudah berulang kali Jia Li memeriksa ponselnya, tapi tetap tidak bisa menemukan rekaman tersebut. Jia Li dengan kesal meremas ponselnya.

Jia Li tau jika Liu Qiang sudah menghapus rekaman tersebut dari handphonenya.

Sudah kuduga ada sesuatu yang ia lakukan terhadapku, hem... jadi dia tau kalau sebenarnya aku sudah tau bahwa dia adalah seorang mafia. Kalau begitu baiklah... mulai dari sekarang aku akan membuat hidupmu tidak tenang selamanya, Tuan Liu Qiang. Aku akan membongkar kedok mu di depan publik, huh... aku benar-benar tidak menyangka ternyata semua gosip itu benar. Tapi kenapa media dan pemerintah seolah bungkam dengan kejahatan yang dilakukan Tuan Liu Qiang?

Jia Li merasa sedang menatang dirinya sendiri untuk membuka kejahatan Liu Qiang. Jia memang tidak pernah takut kepada siapapun dalam hidupnya. Bagi Jia kebenaran adalah hal yang harus diperjuangkan dan kejahatan harus dibasmi setuntas-tuntasnya, agar suatu negara bisa merasa nyaman.

Ada banyak kasus dimana dalam satu negara, rakyatnya masih dalam ketakutan yang teramat dalam, karena ulah pemerintah dan beberapa pihak yang serakah dalam kekuasaan.

Tok... tok... tok...! suara ketukan pintu.

"Kakak Jia... ini aku Lay Kwan..."

"Oh... sebentar Lay...!" Jia berjalan membuka pintu untuk Lay dan saat itu terlihat Lay dengan wajahnya yang lusuh menghampiri Jia.

"Huh... lihatlah wajah kusam mu itu!" seru Jia sambil mengacak-acak rambut Lay.

"Dimana Wang Yihan...?"

Lay terlihat malas menjawab pertanyaan Jia dan hanya berkata, "entahlah... kami tidak di fakultas yang sama. Hem... mungkin saja dia masih ada kelas."

"Oh Ya, Kak Jia! tadi sebelum berangkat ke universitas, aku melihatmu masuk ke gedung EXO. Woah... bukankah pemilik gedung itu adalah Tuan Liu Qiang?"

"Darimana kau tau?" tanya Jia.

"Tentu saja semua orang mengenalnya, dia adalah pria paling diincar semua wanita. Bahkan akupun sangat mengidolakannya. Dia adalah pria tampan yang sangat mapan. Dagunya yang tegas benar-benar membuatku sangat iri..."

"Kau tidak mengenalnya...! mungkin saja dia tidak sebaik bayanganmu..."

"Kenapa kak? apa dia melakukan sesuatu kepadamu?"

Pertanyaan Lay membuat Jia terkejut, ia langsung berusaha untuk mengelak dari tatapan Lay. Jia berbaring sambil berkata, "sebaiknya mandi dan makan, aku sangat lelah. Jadi aku akan istirahat dulu. Hoam...!"

"Kak...!" Lay merasa tidak puas dengan jawaban Jia. Lay merasa telah terjadi sesuatu diantara mereka.

"Tidak... tidak terjadi apa-apa Lay...! Jia bangkit dan menarik tangan Lay, mendorong tubuh Lay.

Lay terus saja berusaha mengorek-ngorek tentang tuan Liu dari Jia. Karena sebenarnya Lay sangat mengidolakan Liu Qiang.

Setelah Jia Li menutup pintu kamarnya, Jia Li mulai berfikir untuk mencari tau lebih dalam mengenai Tuan Liu Qiang, dan hal apa yang membuat dia bisa sangat diidolakan oleh Lay.

Jia menarik laptopnya dan mulai mencari semua hal tentang Liu Qiang yang bisa ia temukan.

Kebanyakan forum online terlalu melebih-lebihkan nama Liu Qiang, dengan berbagai sanjungan dan juga pujian. Sampai akhirnya Jia Li menemukan sebuah forum berita online yang pertama sekali memberitakan tentang identitas asli Liu Qiang dan mengatakan bahwa Liu Qiang adalah sebuah mafia.

Dari sinilah semua bermula, segala teka-teki mengerikan terjadi karena setelah sebulan pemberitaan itu, sang reporter dan jurnalis berita ditemukan meninggal akibat kecelakaan mobil. Dan diduga kuat mereka dibunuh sebelum mobil yang mereka kendarai untuk mengikuti Liu Qiang masuk ke jurang.

Bahkan perusahaan tempat mereka bekerja, kini sudah bangkrut dan sang pemilik perusahaan ditemukan tewas bunuh diri di balkon rumahnya.

Berita tentang kematian mereka bahkan, tidak diulas oleh stasiun berita manapun. Seperti sebuah ancaman, mungkin saja saat itu Stasiun berita lainnya tidak ingin bernasib sama dengan perusahaan berita K-news (Nama stasiun berita).

"Ada apa dengan dunia ini, apakah orang seperti ini patut ditakuti! tidak denganku, aku tidak akan takut dengannya. Lihat saja nanti!" ujar Jia dengan kesal.

Tak berapa lama ponsel Jia berdering.

Panggilan dari no pribadi.

Jia Li mengangkat panggilan tersebut dengan nada sopan yang biasa ia lakukan.

"Apa kau sudah mendapat apa yang ingin kau ketahui?" suara pria terdengar sangat dingin.

"Ma-af sepertinya anda salah orang. Saya tidak sedang mencari sesuatu... sela-"

Kata-kata Jia terhenti saat Liu Qiang memotong ucapan Jia dengan berkata, "Nona Jia... Maaf karena sudah menghapus rekaman yang kau ambil dengan susah payah!"

"T-Tuan Liu Qiang!"