Malam ini Aaron sedang berada di kediaman orang tuanya. Karena ada adik mama nya yang baru saja datang dari bali 2 hari yang lalu.
"jadi bagaimana rasanya jalan dengan bli mu ini sayang?" , suara Ny. Nirmala.
"sangat membosankan aunti", ucap adik sepupu Aaron.
Yang di sambut tawa oleh orang orang yang sedang berada di meja makan.
"aku tidak akan membawa mu jalan jalan lagi" sahut Aaron ketus. Yang hanya di balas juluran lidah dari adik sepupu nya.
Keluarga Roland , Salah satu orang terkaya di Asia, hanya memiliki satu orang Putra, dan merupakan keluarga yang hangat, namun putra mereka Aaron ntah lah kenapa bisa menjadi orang yang sangat dingin.
"tak akan ada yang akan mau menjadi istri Bli zayn, jika dia bersikap kaku seperti ini terus aunti" , ucap adik sepupu nya kembali membuat suasana kembali tertawa.
"tenang lah, wanita itu pasti akan segera dikirim Tuhan untuk nya" , sahut Ny. Nirmala penuh makna.
Aaron dapat melihat keseriusan dari mata mami nya.
Makan malam pun di lewati penuh dengan kehangatan .
*********
Sandra sedang berada di sebuah club malam.
Lagi lagi dia menghabiskan malam minggu nya dengan cara nya sendiri.
Suara musik yang begitu keras, terdengar bising, namun bagi Sandra itu mampu membuat nya lupa akan luka nya.
"ini lebih baik, dari pada aku harus melewatkan malam ku seorang diri" , gumam nya seraya menikmati minuman nya.
**********
"Miii, Aaron pamit pulang ya"..
" kenapa tidak menginap saja sih nakk, kan besok juga kamu nggak ke kanator" ucap mami nya.
"Mii, bisa kah mami mempertemukan Aaron dengan wanita.yang akan mami jodohkan dengan Aaron?" ucap Aaron tiba tiba
"kenapa , tiba tiba kamu ingin bertemu dengan nya?" tanya mami nya.
"Aaron, aaron hanya takut, saat bertemu dengan nya, hati Aaron sudah ada yang memiliki mii,,," ucap nya dengan tatapan kosong.
"apa kamu sedang mencintai seseorang Aaron?" selidik mami nya.
"ntah lah mii, Aaron tak begitu yakin, tapiii,," ucap nya ragu dan seolah bayangan Sandra melawatinya.
"dengar Aaron, kami pun bahkan tidak tahu keberadaan Alle saat ini, tapi kami memutuskan untuk menjodohkan mu, Alle sangat butuh kamu nak," ucap mama nya sendu, dan menceritakan apa yang sebenar nya terjadi pada Alle dan keluarganya.
"mungkin bagi mu janji itu hanya sebuah ucapan anak kecil, tapi bagi Alle ternyata tidak" , ucap ny. Nirmala, seraya berdirj. "tunggu sebentar" lanjut nya.
Ny. Nirmala menuju kamar nya. dan tak sampai 5 menit dia kembali dengan sebuah foto.
"ini foto kamu dan Alle , saat itu usia mu masih 6 th, kamu berjanji padanya akan menjemput nya, ternyata dia menuliskan.janji itu di belakang foto ini".
'bli akan menjemputmu alle' : bli zayn
'alle akan menunggu bli'.
ini tulis tangan nya Aaron.
Foto ini di serahkan oleh ny. Saraswati 4th yang lalu saat mami berkunjung ke bali dan Alle sudah tidak berada di bali.
Aaron menatap dalam foto itu, seolah ada perasaan aneh, sama seperti saat dia menatap Sandra. Ntah mengapa bayangan Sandra tak pernah lepas dari Aaron.
"Papi mendidik mu untuk bertanggung jawab Aaron" suara tuan Roland. Dan menyadarkan Aaron.
"meski kamu mencintai orang lain nanti nya, tapi setidak nya , temui alle dulu, baru tentukan pilihan mu, dan terburuk nya jadi lah kakak baginya". lanjut tuan Roland.
Aaron pun meniggalkan rumah kedua orang tua nya dengan pikiran yang kacau.
'Bayangan Sandra tak pernah hilang dari nya'
'namun ada tanggung jawab sebuah perjodohan yang begitu misterius untuk nya'.
Jam sudah menunjukan pukul 01.00 dini hari. Ketika Aaron pun meninggalkan kediaman orang tuanya. Ternyata dia tak pulang namun memilih mendatangi sebuah club malam, karena rasanya jika dia pulang bisa bisa kepalanya akan pecah dengan pikiran nya yang kemana mana.
Saat dia sedang duduk dan menikmati minuman nya, awal nya terasa normal, banyak wanita yang coba menggodanya, namun di abaikan nya. Sampai akhirnya dia mengalihkan pandangan nya ke lantai dansa.
Betapa kaget nya dia melihat seseorang yang dia kenal sedang berjoget dengan seksi nya dengan beberapa pria mencoba menyentuh nya.
" Sandra" gumam Aaron, terlihat kilat di matanya. Dia pun menuju ke lantai dansa dan menghalau semua pria yang mencoba menyentuh Sandra, bahkan ada yang sampai tersungkur, namun melihat siapa yang mendorong mereka, tak ada.yang berani melawan, siapa yang tak kenal Aaron, wajah nya bahkan sering masuk majalah.
Aaron menarik tubuh Sandra , betapa terkejut nya Sandra saat dia merasakan tubuh nya di tarik kasar.
Sandra yang masih dalam keadaan sadar , beberapa kali memastikan bahwa dia memang tidak mabuk dan tidak salah lihat.
Dia mengerjapkan mata nya beberapa kali.
"apa kamu benar benar mabuk, sehingga bahkan tidak mengenali ku Sandra". gumam Aaron yang posisi nya saat ini seolah sedang memeluk Sandra.
" Aa,, aaron" jawab Sandra masih terkejut.
"ikut denganku" lanjut Aaron dan menarik Sandra keluar dari club.
" Lepaskan Aaron" . Ucap Sandra kesal.
Aaron pun tak memperdulikan ucapan Sandra, dan malah memasukkan Sandra kedalam mobil nya.
Sandra bingung namun melihat ekspresi Aaron , seolah dia seorang pacar yang habis ketahuan selingkuh, kira kira seperti itu lah perasaan Sandra takut, khawatir, bahagia ,, ntah lah, Sandra sendiri pun bingung, dia ingin berbicara namun seperti terhipnotis suara nya tak bisa keluar dan hanya diam memperhatikan jalan, ntah kemana Aaron akan membawanya.
Mobil Aaron memasuki parkiran sebuah hotel. Sandra semakin terkejut,, tidak mungkin dia akan melupakan hotel itu, saksi bisu hilang nya kesuciannya.
"ke, kenapa kita kesini Aaron?" , ucap Sandra akhir nya.
Namun lagi lagi dia tak mendapat jawaban. Mobil Aaron berhenti tepat di depan pintu utama hotel, Aaron turun , kemudian dia membuka pintu mobil tempat Sandra duduk,, dan meraih tangan Sandra agar turun. Ada rasa trauma , Sandra menggelang kepada Aaron seolah memohon, dia tak ingin turun,, Aaron tahu, namun dia tetap menarik Sandra, dan Sandra pun akhir nya keluar. Aaron menyerahkan kunci mobil nya ke salah satu petugas hotel sebelum akhirnya Dia dan Sandra masuk kedalam hotel.