*HARI PERTAMA SEKOLAH
Jarum jam menunjukkan pukul 5 pagi, Dina melangkah kaki menuju kamar anaknya untuk membangunkan zea. diketuknya pintu kamar anaknya beberapa kali.Tok tok tok suara nyaring pintu diketuk dan beberapa panggilan kepada anak, akan tetapi tidak ada jawaban. Dina membalikkan badan untuk melangkah menuju dapur.
sesampainya di dapur, Dina bertemu bik inem yang sedang memasak untuk sarapan pagi nanti.
"masak apa bik? harum banget baunya..."ucap Dina.
"itu nyaa...ayam goreng, tumis tahu tempe, sambal tomat sama sayur asem. nyonya ingin saya buatkan kopi?" tanya bik inem.
"tidak usah bik....nanti saja sekalian sarapan pagi bibi boleh buatkan saya secangkir teh manis. sekarang bik inem bantu saya bangunin zeey dikamarnya, tadi sih sudah saya ketuk-ketuk pintu kamarnya dan saya panggil tapi gak ada jawaban. bik inem bangunin lagi, takutnya entar kesiangan."(ucap Dina).
bik inem menuju kamar zea. sesampainya dikamar bik inem mengetuk pintu dan memanggil zea. jam menunjukkan pukul 5.30 pagi.
"Non..non zea, ini bik inem...non zea sudah bangun belum, entar kesiangan Lho sekolahnya bibi udah siapin sarapan pagi dimeja makan" (ucap bi inem).
"ya bik..... terimakasih, aku udah bangun kok dan sudah mandi juga. ini lagi siap-siap turun buat sarapan"(ucap zea).
zea mulai turun dari kamarnya menuju meja makan. diruang makan terlihat mamanya sudah menunggunya untuk sarapan pagi.
mereka berdua menyelesaikan sarapannya, Dian mengantar kan zea kesekolah, kemudian mereka melakukan aktivitas masing-masing .
* Di Sekolah
Semua siswa berkumpul dihalaman untuk melakukan upacara bendera. setelah upacaranya selesai siswa kelas 11 dan 12 memasuki kelas untuk menerima materi pelajaran, sedang siswa kelas 10 melakukan kegiatan Masa Orientasi Siswa (MOS) selama 3 hari.
"Selamat datang dan selamat pagi siswa siswi baru SMA N XX. selamat bergabung dengan sekolah kami, semoga cita-cita kita bisa bersama-sama dalam menuntut ilmu dengan baik dan manfaat dapat tercapai"(ucap Pak Anton).
Pak Anton adalah guru yang pada saat itu bertugas sebagai pemateri pada acara MOS. beliau menjelaskan tentan Visi dan Misi sekolah kepada semua siswa baru.
.
.
.
waktu terus berjalan. acara MOS pun tetap berlangsung, sampai akhirnya jarum jam menunjukkan pukul 12 siang. terdengar suara nyaring bel tanda istirahat, semua siswa berhamburan keluar kelas baik siswa 10 ,11 dan 12.
*Di kantin sekolah
Terlihat Zea duduk sendiri menikmati makan siangnya, maklumlah masih baru jadi belum punya banyak teman, apalagi penampilannya yang sedikit berbeda dengan siswa cewek lainnya yang memakai bawahan rok. yups.... seperti yang kalian bayangkan zea memakai seragam dengan bawahan celana panjang. penampilannya ini sedikit menarik perhatian siswa lain, baik siswa baru seangkatannya maupun seniornya.
Zea merasa tidak nyaman dengan pandangan siswa lain kepadanya, yang seolah-olah dirinya itu aneh. postur tubuhnya tinggi, rambut pendek, dengan payudara tak terlalu besar, kulit putih.
"Duarr...." (ucap Reza sambil menepuk bahu zea untuk mengagetkan adik kelasnya dulu waktu di SMP N X).
"Ehh...sialan kamu ngagetin aja. ngomong-ngomong kok kamu tahu aku ada di kantin"(ucap zea).
"Haha.... cewek kayak kamu ini langka, sekalipun aku lihatnya dari Surabaya juga bisa ngenalin kalo itu kamu, lagian kamu ini gak ada berubahnya penampilan dari SD sampai SMA. tetap aja penampilannya cowok tetapi tetep aja dalamnya cewek"(ucap Reza).
" Diam kamu...aku tonjok ni kalau masih bawel banget"(celetuk zea).
"Ampun bos....gak lagi deh".ucap Reza
Keduanya ngobrol kesana-kemari sampai akhirnya terdengar bel masuk kelas pertanda jam istirahat telah habis. mereka melangkah meninggalkan kantin menuju kelas masing-masing.
Waktu terus berjalan, jam menunjukkan pukul 2 sore bel pertanda jam belajar telah usai pun berbunyi nyaring. semua siswa keluar kelas untuk pulang ke rumah masing-masing ataupun mengikuti kegiatan ekstrakurikuler lagi.
Zea terlihat didepan pintu gerbang menunggu mobil jemputan dari mamanya. sedang dibelakangnya terlihat Reza yang sedang naik motor mendekat.
" Pulang bareng yuk....kita kan searah juga Deket rumahnya"(tawar Reza ke zea).
"gak ah..entar cewek kamu cemburu, bisa berabe(celaka) aku, lagian aku nunggu mama katanya mau jemput tadi tapi kok lama banget"(ucap Zea).
"Ha ha ha.... cewek mana yang bakal cemburu sama kamu, yang ada kalau aku bonceng kamu dan kamu pegangan yang ada dikira homo kali, gimana jadi bareng gak???"(ucap Reza dengan tertawa sambil memegang perut).
"Bentar-bentar tunggu rez....jadi, mama gak bisa jemput ada Tante Rosa dirumah"(ucap zea menghentikan motornya Reza).
Keduanya perjalana pulang mengendarai motor Reza.