"Serigala." Bai Jincheng mengambil pedangnya dan memegangnya dengan erat.
Singa berkepala dua itu pun mulai berdiri, di dekat alisnya tampak ada garis yang bercahaya. Singa berkepala dua itu pun bersiap-siap untuk melawan.
Tidak sampai tiga detik, kurang lebih 30 ekor serigala yang tampak lapar datang mengepung Yin Wushuang dan Bai Jincheng.
Bulu-bulu serigala itu berwarna hitam, matanya berwarna kehijauan, sepertinya mereka sangat kelaparan karena tidak menemukan daging, air liur mereka terus menetes keluar dari mulut mereka.
Mereka melolong dengan suara kecil dan terus berjalan mendekati Yin Wushuang dan Bai Jingcheng.