Hykha perlahan mulai sadar, setelah pingsan beberapa saat yang lalu.
Hykhamelihat sekelilingnya.
"Aku dimana.?!Apakah Aku telah mati.??" Gumam hykha.
Namun hey kha dibuat terkejut ketika melihat Juan.
"Aaa..!!sedang apa kau disini...??" Teriak hey kha yang terkejut.
Juan melihat sikap hey kha yang seperti itu, sungguh kesal.
" ini adalah kamarku.!! Mengapa kau berteriak. Apa kau salah makan pagi ini.?!Cepat keluar..!! Kau membuat ku Repot saja." Kata Juan pada hykha.
hykha yang mendengar perkataan kasar, ikut kesal.
" Hhhmm...!!Dasar pemarah.!"
hey kha beranjak pergi dari kamar juan.
Tapi setelah pergi dari kamar juan, hey kha merasa bersalah.
"apakah Juan yang menolongku.?? Mungkin juan tidak seburuk yang aku pikirkan. juan masih punya hati nurani" gumam hykha.
hykha tersenyum sambil memikirkan sesuatu.
" tapi dilihat-lihat Juan sangat menggemaskan. Sudahlah, Sebaiknya aku membuat Juan senang hari ini, mungkin dengan begitu juan akan sedikit baik padaku."
hey kha bergegas pergi ke dapur membuat teh untuk juan, lalu mengantar ke kamar Juan.
hey kha yang melihat Juan masih duduk di kamarnya sambil membaca sebuah dokumen.
Hykha perlahan mendekat.
" Juan...ini Aku buatkan Teh untukmu." Ucap hykha sambil tersenyum.
"Tidak..!!Aku tidak ingin minum sekarang, cepat kau Keluar.!! " Kat juan pada hykha.
hykha masih dengan sabar melayani juan.
hykha kembali ke dapur dan mengambil kue untuk Juan.
sekali lagi hykha menawarkan makanan pada Juan.
" Juan, aku bawakan kue untukMu."
Juan yang melihat hey kha, semakin kesal namun ia masih mencoba menahan kekesalannya.
" Tidak..!!cepat Keluar." Bentak Juan.
hey kha pergi dari kamar Juan dengan wajah yang merah karena marah.
" Sial...!! apakah manusia itu terbuat dari Api..?? Semua yang keluar dari mulutnya membuat Kuping ku Panas.!!! Baiklah, tidak perlu berbicara lembut padanya, hanya membuat ku lelah saja."
kemudian hykha masuk kembali ke kamar Juan dengan penuh emosi,lalu mendorong pintu kamar dengan keras.
" Juan Yin.!! Aku ingin melanjutkan Kuliah Ku!!"
Namun Saat itu hykha tidak melihat Juan di kamarnya.
"kemana Juan.?"
hykha mulai merasakan sakit di kakinya.
" Aduh, Aduh, Aduh...." Sambil memegang kaki yang ia gunakan untuk menendang pintu kamar.
" Aw...kakiku sangat sakit.! mungkin karena aku menendang pintu terlalu keras. sebenarnya ada apa denganku.?setiap kali berurusan dengan Juan Yin pasti Aku sial Terus.Ah..!Sudahlah,obati kaki ku dulu, baru bicara lagi dengan juan."
Hykha melangkah keluar dari kamar Juan, namun tiba-tiba hey kha terkejut,karena Juan berdiri di belakangnya sambil berbisik kepada hey kha.
" Ada apa kau mencari ku.?! "
hey kha yang mendengar suara Juan, membuatnya terkejut setengah mati.
selain itu membuat jantungnya berdetak kencang.
(Dug,Dug, Dug. suara jantung hey kha)
'Sial.!!ada apa dengan hatiku.!!' batin hykha.
hykha yang melihat Juan terlalu dekat dengannya tanpa sadar mendorong Juan.
" Minggir.!!jangan dekat-dekat dengan ku."
hykha yang tiba-tiba mendorong juan. Membuat Juan jatuh, hingga juan tidak sengaja menarik hykha bersamanya.
posisi hykha yang berada di atas tubuh Juan, membuatnya tidak nyaman.
" Aaaa....!maafkan aku, aku tidak sengaja.! Sungguh aku tidak sengaja.!!" Ucap hykha.
hey kha berusaha bangkit namun tanpa sengaja menyentuh sesuatu milik Juan.
" Apa yang sedang aku sentuh.?" Gumam hey kha.Sambil melihat ke bawah.
Hykha sadar bahwa ia menyentuh milik Juan.
" M-maaf, maafkan Aku.!" dengan wajah yang memerah karena malu.
Wajah juan ikut merona karena malu.
" Heiii, Kau...!! Dasar perempuan mesum.!lepaskan tanganmu dari situ dan tanpa malu kau terus memandanginya." Teriak Juan.
Hey kha yang mendengar perkataan Juan merasa sangat malu, sampai-sampai wajah dan telinganya semakin merah seperti terbakar.
" Tidak, tidak..tidak.." ucap hykha dengan gugup.
" Kau salah paham. Aku tidak sengaja, aku benar-benar tidak sengaja.!"
Hykha tidak dapat menyembunyikan wajahnya itu.
'hykha,kau mempermalukan kaum wanita.! Dimana kehormatan mu sebagai wanita baik.' batin hykha prustasi.
hey kha pun bangkit dan mencoba lari.
Namun Juan berusaha menarik hykha.
" Kau ingin kemana..?? cepat tanggung jawab..!! "
hykha sangat terkejut mendengar hal itu.
" APA....!!! Tanggung jawab.!apakah kau sudah gila.!!"
Juan tersenyum mendengar perkataan hykha padanya.
" Kau adalah istriku, jadi penuhi tanggung jawabmu sebagai istri. Bagaimana kita bisa memiliki seorang Anak laki-laki, jika kau tidak ingin memenuhi kewajiban mu sebagai istri Ku." Ucap Juan yang masih menahan hykha.
hey kha menjadi sangat gugup saat mendengar perkataan.
"Juan,Tapi Aku..."
Belum selesai hykha berbica, Juan menarik hykha lalu mencium bibirnya.
hykha berusaha melepaskan pelukan Juan.
'Juan Yin, sialan.!! Apakah aku akan menjadi makanannya hari ini?!!' batin hykha, mulai pasrah.
Saat itu terdengar suara telpon berbunyi.
heykha senang mendengarnya dan berusaha melepaskan ciuman Juan untuk mengatakan hal itu.
"Juan handphonemu berdering, cepat angkat."
Namun Juan tidak menghiraukan perkataan hykha dan terus menciuminya.
Juan merasakan sesuatu yang berbeda saat mencium hykha.
'Gila..!! rasa wanita ini sangat manis,aku tidak dapat menahannya lagi' batin Juan.
hey kha terus berusah melepaskan diri dari juan.
Tapi Juan seperti terhipnotis dengan dirinya dan tidak ingin melepaskannya.
"Hm.,Juan jangan...Ah...jangan.!!"
Ucapan hykha tidak dihiraukan Juan lagi.
hykha hanya bisa pasrah .
'Kau sungguh keterlaluan Juan.!! Padahal kau tidak menyukai ku, tapi kau malah memaksakan nafsumu padaku.!!' batin hykha.
sambil menitikan Air matanya.
Heykha saat itu tertidur di kamar juan.
Perlahan heykha membuka mata dan merasakan sakit di tubuhnya.
" Ah, ini terasa sakit.!!Badan ku terasa sakit semua. tapi sepertinya ini sudah malam,Sebaiknya Aku pergi ke kamar mandi untuk membersikan tubuhku."
setelah heykha selesai mandi dan mengganti pakaiannya.
heykha pergi ke dapur karena perutnya lapar.
" perut ku terasa sangat lapar, sebaiknya aku melihat apa yang bisa aku makan."
heykha memasak mie instan,setelah selesai memasak.
hykha pergi ke kamar Juan untuk memanggilnya, namun saat heykha masuk, ia tidak menemukan Juan.
" Kemana Juan pergi, Aku tidak melihatnya keluar.?!sebaiknya aku lihat mobilnya."
hey kha keluar dan melihat mobil Juan, namun mobilnya tidak ada.
" Pasti dia telah pergi."
hey kha merasa sedih melihat Juan pergi lagi.
"Habis manis sepah di buang. sudahlah, ini juga hanya pernikahan kontrak, memang harus seperti ini. jika tidak berhubungan suami istri, bagaimana kami akan mendapatkan seorang anak."
Setelah hari itu Juan tidak pernah pulang lagi kerumah.
heykha sedikit khawatir karena hal itu.
"ini sudah tiga hari, mengapa Juan belum juga pulang. Aku telah menelponnya,namun Juan tidak mengangkatnya.! Pesan ku juga tidak di balas. sebenarnya ada apa.??
Apakah juan begitu membenci ku.?! sehingga Juan tidak ingin pulang kerumah untuk menemui ku."
tanpa hey kha sadari air matanya menetes di pipinya.
" bukankah kau yang memaksa ku untuk melakukannya..?Mengapa Aku yang harus menderita.!!! mengapa aku merasa sangat Sakit hati kepada Juan yang MengabaikanKu, sebenarnya Ada apa dengan diriku.!! Kau Sangat Kejam Juan Yin."
heykha pun terus menangis sampai tertidur di sofa ruang tamu.
Dengan menangis Kau bisa menghilangkan kesedihan mu dan dengan Tidur Kau Akan melupakan kesedihanmu Sesaat.
* To be continue 🤗 *