Setelah niatnya dihentikan dengan ceramah Mo Tiange, Tang Shen tidak lagi mencarinya, dan caranya menatap Mo Tiange juga sudah kembali normal. Ia terlihat jelas telah menyerah pada gagasannya. Sebenarnya, ia sekarang jauh lebih rajin dalam berkultivasi daripada sebelumnya. Setiap kali menghadapi kesulitan, ia akan memanfaatkan waktu luang kedua tetua untuk meminta nasihat mereka. Terkadang, ia akan menemui Mo Tiange dan bertanya tentang perkembangan kultivasinya.
Dalam situasi mereka saat ini, Tang Shen merupakan bagian dari kekuatan mereka, jadi Mo Tiange juga berusaha semampunya untuk menjawab pertanyaannya sebaik mungkin. Karena itu, tingkat kultivasi Tang Shen meningkat dengan sangat cepat. Ia memiliki Konstitusi Yang Murni dan bakatnya tidak seburuk Mo Tiange dulu.