"Saudara Martial Tertua, apa yang harus kita lakukan?" tanya Luo Fengxue dengan cemas.
Han Qingyu tidak menjawab, dan terlihat sangat tenang. Saat melihat Wei Jiasi yang masih terbaring di tempat tidur, ia akhirnya membuat keputusan dan berkata, "Mari kita bangunkan Saudari Martial Kedua terlebih dahulu."
"Ya," kata Luo Fengxue sambil terus mengangguk. Sekarang setelah mereka menebak rencana binatang-binatang iblis, ia merasa sangat cemas. Keputusan Han Qingyu sebenarnya sangat sesuai dengan temperamen Luo Fengxue.
"Tiange, kemari dan bantu aku."
Mo Tiange menjawab dengan patuh sebelum bergerak ke samping tempat tidur. Sementara itu, Luo Fengxue dan Han Qingyu telah menopang Wei Jiasi pada posisi duduk.