"Ingatlah, kamu tidak diizinkan memikirkan hal-hal yang tidak pantas lain kali."
Qianbei Ye mengangkat kening dan menarik Gu Ruoyun kedalam pelukannya. Ada senyum yang dingin dan mengerikan di bibir merahnya saat meneruskan, "Dia adalah istriku dan tak seorangpun diizinkan menyimpan rencana terhadapnya. Jika kamu melontarkan kata-kata tanpa berpikir lagi, aku khawatir kamu akan dihancurkan sampai berkeping-keping!"
Ketua Klan tahu bahwa pria ini sanggup menjalankan ancamannya.
Hatinya berguncang terutama ketika mengingat energi penghancur yang dipancarkan pria berjubah merah.
"Apa ada hal lain?"
Qianbei Ye mengangkat kening dan bertanya.
Ketika Ketua Klan melihat kening Qianbei Ye yang terangkat, dia beranggapan Qianbei Ye tidak senang terhadapnya. Dia langsung melompat ketakutan dan berdiri sebelum menjawab dengan gugup, "Ti-tidak ada…"