Tatapan itu tidak seperti kehangatan yang dia tunjukan pada Gu Ruoyun. Pandangannya yang kejam bagaikan ujung pisau yang tajam, tidak berbentuk namun bisa membunuh seseorang.
Kota Pertama?
Karena kamu berani membuat rencana besar terhadap putriku yang berharga, jangan harap bisa pergi dengan mudah.
...
Para kultivator dari Kota Pertama menghentikan langkah mereka di jalan sempit dan berangin hutan. Salah-satu dari mereka berkata dengan jengkel, "Rajaku, apa kita benar-benar akan pergi begitu saja? Jika kita tidak membawa wanita itu, aku khawatir Suhu akan…"
"Hmm!" Pria berpakaian hijau mendengus saat sinar kejam melintas di matanya, "Dengan adanya Gu Tian disana, kita tidak bisa membawanya! Akan tetapi, Gu Tian tidak mungkin bersama dengannya selamanya jadi kita harus menunggu sebentar ketika dia pergi untuk melakukan pergerakan lagi!"
"Itu bukan rencana yang buruk. Sayangnya, kamu tidak akan pernah mendapatkan kesempatan itu."
