Setelah pertemuannya dengan para tetua, Jiang Chen kembali ke kediamannya di Baiyun Sect. Namun, baru saja ia hendak beristirahat, seorang murid datang dengan tergesa-gesa.
> "Jiang Chen! Liu Feng menantangmu dalam duel terbuka besok di arena utama!"
Murid-murid lain yang mendengar kabar ini segera berkerumun dan mulai berdiskusi.
> "Liu Feng adalah murid jenius, salah satu yang terkuat di Baiyun Sect!"
"Jiang Chen memang kuat, tapi melawan Liu Feng...? Itu terlalu cepat!"
Jiang Chen tetap tenang mendengar tantangan itu. "Baiklah, aku akan datang."
Hari Duel
Keesokan harinya, arena utama Baiyun Sect dipenuhi oleh murid-murid yang ingin menyaksikan pertarungan ini. Bahkan beberapa elder datang untuk melihat pertarungan tersebut.
Liu Feng sudah menunggu di tengah arena dengan senyum percaya diri. "Jiang Chen, aku ingin melihat sendiri seberapa hebat kau sebenarnya!"
Jiang Chen naik ke arena dan berdiri di hadapan Liu Feng. Elder Bai mengawasi dari kejauhan dan memberikan aba-aba.
> "Duel dimulai!"
Liu Feng langsung bergerak. Dengan kecepatan luar biasa, dia mengayunkan tinjunya yang diselimuti Qi Merah, menunjukkan bahwa dia sudah menguasai Teknik Tinju Api.
Jiang Chen menghindar dengan lincah, tetapi tekanan dari serangan Liu Feng begitu kuat hingga lantai arena bergetar.
> "Kau cepat, tapi bukan berarti kau bisa menghindar selamanya!" Liu Feng melancarkan serangan bertubi-tubi.
Namun, di tengah pertarungan, Jiang Chen tiba-tiba mengubah strategi. Dia bukan hanya menghindar lagi, tetapi mulai membaca pola serangan Liu Feng.
Setelah beberapa serangan, Jiang Chen melihat celah dan melancarkan serangan balik!
> "Wind Shadow Step!"
Dalam sekejap, tubuhnya melintas seperti bayangan, muncul di sisi Liu Feng. Dengan satu gerakan cepat, Jiang Chen melayangkan telapak tangannya ke dada Liu Feng, mendorongnya mundur beberapa langkah.
Liu Feng terkejut. "Apa?!"
Murid-murid yang menyaksikan terdiam. Jiang Chen baru saja memberikan perlawanan kepada salah satu murid terkuat Baiyun Sect!
Liu Feng menyeka darah di sudut bibirnya dan tersenyum. "Menarik... Aku mengakui, kau tidak seburuk yang kuduga."
Namun, sebelum pertarungan bisa dilanjutkan, Elder Sun mengangkat tangannya.
> "Cukup! Duel ini hanya untuk menguji kemampuan, tidak perlu ada cedera serius."
Liu Feng menatap Jiang Chen, lalu mengangguk. "Aku akan menunggumu di tahap berikutnya, Jiang Chen. Jangan membuatku kecewa."
Dengan itu, duel berakhir. Jiang Chen telah membuktikan dirinya sekali lagi, tetapi dia tahu bahwa tantangan yang lebih besar akan datang di masa depan.