Chereads / Malaikat Dan Iblis / Chapter 1 - pertemuan ditengah malam

Malaikat Dan Iblis

SHAELYNN_YANG
  • 28
    chs / week
  • --
    NOT RATINGS
  • 272
    Views
Synopsis

Chapter 1 - pertemuan ditengah malam

Langit malam terlihat kelam, hanya diterangi sinar rembulan yang redup. Hutan yang biasanya sunyi menjadi lebih mencekam di tengah malam itu. Aria, seorang pemuda yang baru saja pulang dari kota, terpaksa melewati jalan setapak karena bus yang ia tumpangi berhenti lebih awal dari seharusnya. Langkah kakinya di atas dedaunan kering menggema di keheningan. Ia mencoba meyakinkan dirinya bahwa jalan ini aman, namun instingnya berkata sebaliknya.

Di tengah perjalanan, Aria mendengar suara gemerisik di antara pepohonan. Ia berhenti sejenak, menajamkan pendengaran. "Hanya binatang," pikirnya, meskipun rasa takut mulai menjalar. Namun, saat suara itu semakin mendekat, ia melihat kilauan cahaya di kejauhan. Cahaya itu tidak seperti cahaya lentera atau api; warnanya putih kebiruan, memancar lembut namun tetap misterius.

Dengan hati-hati, Aria mendekati sumber cahaya. Ia terkejut ketika mendapati seorang wanita berdiri di tengah lingkaran cahaya tersebut. Rambutnya panjang, berkilauan seperti emas, dan sepasang sayap putih besar terbentang di punggungnya. Aria tidak dapat berkata-kata.

"Jangan takut," kata wanita itu dengan suara lembut namun penuh wibawa. "Aku Liora, penjaga dunia ini. Kamu tidak seharusnya berada di sini."

Namun sebelum Aria sempat menjawab, suara berat dan penuh ejekan terdengar dari balik bayangan. "Oh, Liora, kamu terlalu kaku. Biarkan dia tinggal. Dia bisa menjadi sangat… menarik." Dari kegelapan, seorang pria muncul. Ia tampak berbeda dengan Liora—rambutnya hitam, matanya merah menyala, dan senyum licik menghiasi wajahnya. "Aku Kael, dan aku pikir dia bisa menjadi teman kecilku."

Pertemuan itu menjadi awal dari konflik antara Liora dan Kael. Kael ingin mengambil Aria, sementara Liora bersikeras melindunginya. Pertarungan antara dua makhluk itu membuat hutan menjadi medan pertempuran cahaya dan kegelapan. Aria hanya bisa terpaku, tak percaya dengan apa yang dilihatnya. Hingga akhirnya, Liora berhasil mengusir Kael, tetapi ia tahu masalah ini belum selesai. "Kamu sekarang terlibat, Aria," kata Liora dengan tatapan serius.