Alice menggenggam tangannya saat amarah membara di dalam dirinya mendengar itu.
'Jalang itu akan menjadi akhir dari kerajaan kita. Bagaimana bisa Raja Binatang yang megah dan kuat membiarkan manusia yang cacat berkuasa atas kaum beastmen? Itu adalah penghinaan bagi beastmen!' Alice protes dalam hatinya. 'Sihir pesona gelapnya pasti digunakan terus menerus, menghancurkan otak Yang Mulia. Niat aslinya pasti untuk mengambil alih kerajaan! Agh, aku harus menyelamatkan kerajaanku dan Yang Mulia dengan segala cara!'
Alice melihat sekeliling dan menyaksikan bagaimana prajurit-prajurit beastmen tidak menunjukkan ketidakpuasan sedikitpun ketika Raja Binatang mengatakan bahwa Putri Swan harus lebih sering memerintahkan mereka.
Seolah-olah mereka telah lama menerima jalang cacat itu sebagai ratu mereka.
'Dan kenapa mereka begitu patuh? Apakah mereka tidak memiliki kehendak bebas? Atau mungkin mereka terlalu dalam terpengaruh mantera gelapnya sehingga mereka menjadi boneka?' Alice menduga.
