Swan mulai gugup saat dia mencoba menyampaikan pendapatnya. Memang benar bahwa mereka memiliki budaya yang sangat berbeda, karena kaum binatang buas dibesarkan untuk menjadi prajurit.
Tapi Swan sangat menyadari bahwa dibutuhkan lebih dari sekadar kekuatan mentah untuk membangun kerajaan yang layak. Orang-orang perlu dididik, atau setidaknya tahu lebih dari sekadar berkelahi.
Dia telah mengamati para ksatria di lapangan latihan Istana Holy Achate dan menyadari bahwa sebagian besar ksatria dan komandan itu pintar, tidak hanya kuat.
Dia sangat ingin kerajaan itu berkembang karena sepertinya Gale bangga dengan pencapaiannya. Jadi, dia mengumpulkan pikirannya dan bertanya, "Eh, apakah prajurit-prajurit ini sudah menikah?"
"Sebagian dari mereka, iya. Kenapa kamu bertanya?"
"Dan di mana pasangan mereka sekarang?" Swan terus bertanya.