Liu Tingyu terkejut sejenak, namun ia segera memahami rencana Liu Xin dan tak bisa menahan diri untuk mengejek, "Kenapa? Tak punya nyali untuk mengakui apa yang telah kau lakukan?"
Liu Xin berkata tanpa emosi, "Tidak perlu tergesa-gesa menolak! Aku percaya kau gadis yang cerdas, seharusnya tahu pilihan apa yang harus dibuat!"
"Pilihan apa? Membantumu menjebak pacarku?" Liu Tingyu berkata dengan nada meremehkan, "Liu Xin, itu lelucon yang sangat buruk!"
Liu Xin berkata tanpa emosi, "Lelucon? Aku rasa tidak! Pertama-tama, tuduhan pemerkosaanmu tidak akan cukup untuk menjatuhkanku! Kamu tidak punya bukti, tidak ada saksi mata maupun bukti fisik. Dan seandainya kamu memang memiliki bukti yang cukup, lalu apa? Paling banter, itu hanya akan dianggap percobaan pemerkosaan, atau sekedar tindakan tidak senonoh, dan jika aku bergerak sedikit, mungkin bahkan tuduhan tidak senonoh itu pun tidak akan berlaku!"
Mata Liu Tingyu berkilat dengan kemarahan, "Kamu... kamu tidak tahu malu!"