Derek Haven memang selalu memiliki sifat obsesif dalam dirinya. Itu adalah sesuatu yang sebenarnya seperti langit yang biru. Ibunya, yang ya adalah ibunya tentu saja tidak menyebutnya obsesif. Dia menyebutnya 'berkemauan keras'. Pamannya, yang tidak melihat perlu untuk menahan pikirannya yang sebenarnya tentang suatu hal, tidak pernah menahan apa yang dia pikir tentang sifat khusus Derek itu.
Dia menyebut Derek keras kepala, dia menyebutnya lintah. Menempel pada satu titik kemudian menghisapnya pelan-pelan sampai tidak ada yang tersisa. Dan kemudian dia juga menyebutnya keledai yang keras kepala yang tidak tahu kapan harus menyerah.
Sementara kedua observasi itu mendeskripsikan hal yang sama dengan cara yang sangat berbeda. Derek tidak tidak setuju dengan kedua hal tersebut, keduanya memang benar setelah semua. Dia memang keras kepala, dan sekali pikirannya tertuju pada sesuatu. Dia tidak pernah menyerah sampai dia mendapatkannya.
Itu hanya cara dia.